JAKARTA – JAKSA Agung Republik Indonesia ST Burhanuddin, memberikan pengarahan pada Pertemuan Konsultasi Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Pusat Tahun 2024.
Acara yang dihelat pada 8 Agustus 2024 di Aula Lantai 11 Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, ini menjadi momen penting dalam evaluasi dan dorongan bagi IAD.
Dalam sesi tersebut, Burhanuddin menggarisbawahi betapa pentingnya peran IAD dalam mendukung kinerja institusi Kejaksaan dan kebijakan pemerintah.
“IAD harus lebih dari sekadar organisasi seremonial; harus aktif memberikan kontribusi nyata bagi anggotanya dan masyarakat,” ucapnya melalui keterangan tertulis ke media ini.
Burhanuddin mengungkapkan apresiasinya kepada seluruh jajaran IAD atas kontribusi mereka dalam mengembangkan organisasi.
Ia juga menarik perhatian pada sejarah kontribusi besar perempuan Indonesia, mengutip para tokoh seperti Cut Nyak Dien dan Raden Adjeng Kartini sebagai inspirasi.
Lebih lanjut, Burhanuddin menyoroti berbagai kegiatan IAD di bidang kemanusiaan, sosial, budaya, ekonomi, dan pendidikan yang dianggap sangat bermanfaat.
Ia menekankan bahwa dedikasi anggota IAD berperan penting dalam peningkatan kualitas hidup anggota dan masyarakat.
Jaksa Agung juga menegaskan pentingnya peran IAD dalam memperkuat komunikasi dan silaturahmi antaranggota.
“Perilaku dan tindakan anggota IAD mempengaruhi nama baik dan jabatan suami,” ujar Burhanuddin.
Di akhir arahannya, Burhanuddin menekankan sinergi antara suami dan istri dalam mencapai kesuksesan bersama.
“Sukses seorang suami seringkali berkat dukungan istri yang hebat di sampingnya,” tutupnya.
Pertemuan ini, diharapkan menjadi pendorong bagi IAD untuk terus aktif mendukung kinerja Kejaksaan dan memberikan kontribusi signifikan bagi masyarakat. []
Penulis: Andi Isnar | Penyunting: Agus P Sarjono