Jalur Mahasiswa Tergenang, Jalan Kemiri Jadi Kolam Dadakan

BANJARMASIN – Hujan deras yang mengguyur Kota Banjarmasin sejak Rabu malam memicu genangan air di sejumlah titik, salah satunya di Jalan Kemiri kawasan Gatot Subroto, Kelurahan Kebun Bunga, Kamis (04/12/2025) sekitar pukul 15.00 Wita.

Genangan cukup tinggi tampak merendam badan jalan hingga menyentuh mesin motor berkapasitas 150cc, membuat pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas.

“Kemarin sore mulai sudah naik karena hujan, Bang,” ujar Amman, mahasiswa UIN Antasari yang kerap melewati jalur tersebut.

Meski air meluap, aktivitas tetap berlangsung padat. Jalan Kemiri merupakan akses favorit mahasiswa menuju Kampus UIN Antasari Banjarmasin, terutama dari arah parkir Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Lalu lintas terlihat ramai oleh pengendara yang tetap memaksa menembus air demi sampai tepat waktu di kelas.

Banyak mahasiswa mengeluhkan kondisi jalan yang kerap berubah menjadi kubangan setiap hujan turun. “Setiap kali hujan, jalanan jadi basah dan sulit dilewati. Selain menghambat aktivitas, kondisi ini juga bisa membahayakan keselamatan,” keluh Kiki, mahasiswa lainnya.

Hujan intensitas tinggi akhirnya berhenti menjelang waktu Zuhur setelah mengguyur tanpa henti sepanjang malam. Namun dampaknya masih berlanjut dengan munculnya genangan di berbagai ruas jalan, memperlihatkan persoalan klasik drainase kota yang kembali terulang setiap musim hujan.

“Saya berharap instansi terkait bisa segera melakukan perbaikan saluran air supaya tidak lagi tergenang dan lebih aman untuk semua yang melintas,” tambah Kiki.

Situasi ini semakin memperkuat tuntutan publik agar pemerintah daerah mempercepat perbaikan infrastruktur pengendalian banjir sebelum kondisi semakin parah pada puncak musim hujan. []

Admin03