LAMANDAU – Satu warga menjadi korban akibat terpotongnya Jembatan Ribau yang menghubungkan Desa Kina dan Desa Jemuat di Kecamatan Batang Kawa, Kabupaten Lamandau, pada Selasa pagi (1/7/2025). Kejadian tersebut menjadi perhatian serius masyarakat setempat karena jembatan itu merupakan akses utama warga dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Korban diketahui bernama Jajar, Kepala Sekolah SMP Satap 3 Kina. Ia terjatuh saat melintasi jembatan yang telah berlubang, diduga karena aksi pemotongan yang dilakukan oleh oknum tak bertanggung jawab. Meski tidak mengalami luka serius, sepeda motor yang dikendarainya rusak cukup parah setelah jatuh dari jembatan yang tidak lagi utuh.
”Beliau (korban) di SMP Satap 3, ketika melihat ada warga Jemuat mau pulang jalan kaki maka beliau terpaksa mengantarnya ke Jemuat,” ungkap Kepala Desa Jemuat, Kandar. Ia menjelaskan bahwa kondisi jembatan sangat memprihatinkan, dan korban terpaksa menyeberang menggunakan satu papan kayu yang tersisa. ”Setibanya di Jembatan Ribau, karena terpaksa menyeberang pakai satu papan aja, bannya selip lalu jatuh,” tambahnya.
Guna menghindari kejadian serupa, Kandar mengerahkan warganya untuk membantu setiap kali ada kendaraan yang akan melintasi jembatan. Sejumlah papan ulin diletakkan melintang di atas lubang jembatan agar sepeda motor masih bisa melintas sementara.
Menurut Kandar, perbaikan belum bisa dilakukan karena pihak kepolisian belum menyelesaikan proses penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara. “Kami masih menunggu pihak kepolisian melakukan penyelidikan dan olah TKP. Sebelum olah TKP selesai, kami tidak berani mengganggu lokasi. Jadi, sampai sekarang jembatan tersebut belum diperbaiki. Hanya dipasang papan setiap kali ada yang melintas,” ujarnya.
Ia berharap kepolisian segera menemukan pelaku pemotongan jembatan dan meminta agar pelaku bertanggung jawab dengan memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan. “Dengan terputusnya jembatan ini, banyak aktivitas warga terganggu, seperti anak sekolah, warga yang harus bekerja, dan pengiriman sembako ke desa,” tuturnya.[]
Admin05
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan