Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
PALANGKA RAYA – Tim SAR Gabungan berhasil menemukan jenazah Laili Ajumi alias Ucok (45), warga Jalan Dr Murjani Gang Jingah, Kelurahan Pahandut, yang dilaporkan tenggelam di Sungai Kahayan pada Kamis (15/05/2024). Tubuh korban mengapung sekitar tiga kilometer dari lokasi kejadian dan dievakuasi Minggu (18/5) petang setelah empat hari pencarian intensif.
Korban diduga terpeleset dari lanting (rakit) milik warga saat memancing di kawasan Jalan Rindang Banua Ujung. “Berdasarkan keterangan saksi, korban kehilangan keseimbangan, terjatuh ke sungai, dan hanyut terbawa arus menuju timur DAS Kahayan sebelum tenggelam,” jelas Kapolsek Pahandut, Kompol Volvy Apriana.
Jenazah ditemukan nelayan yang melihat bayangan tubuh korban terombang-ambing di tepian sungai. Pakaian korban masih lengkap melekat saat dievakuasi Tim SAR Gabungan yang melibatkan Basarnas Palangka Raya, Ditsamapta, Polairud Polda Kalteng, BPBD, relawan, dan masyarakat setempat. “Ini hasil sinergi solid antartim. Hari keempat, misi kami tuntas,” kata Koordinator Lapangan Basarnas, Heru.
Pencarian sebelumnya terkendala arus deras Sungai Kahayan yang mencapai kedalaman lima meter. Kepala Kantor SAR Palangka Raya, AA Ketut Alit Supartana, mengapresiasi ketekunan relawan: “Kesuksesan ini bukti kolaborasi efektif antara instansi dan masyarakat.”
Volvy mengingatkan warga meningkatkan kewaspadaan beraktivitas di sungai. “Keselamatan harus diutamakan. Semoga kejadian serupa tidak terulang,” pesannya. Keluarga korban telah mengidentifikasi jenazah yang dibawa ke RS Bhayangkara untuk autopsi. []
Redaksi11
