Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
JAKARTA – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Agus Suryo Nugroho mengimbau masyarakat yang berencana melakukan mudik Lebaran pada tahun 2025 untuk mempersiapkan diri dengan baik. Ia juga mengingatkan pentingnya mematuhi berbagai imbauan keselamatan dan kesehatan sebelum melakukan perjalanan jauh ke kampung halaman.
Dalam keterangannya pada Kamis (27/02/2025), Kakorlantas menegaskan bahwa kesehatan merupakan faktor utama yang harus diperhatikan oleh pemudik.
“Kami mengimbau kepada para pemudik, meskipun mudik masih sekitar satu bulan lagi, yang paling penting adalah menjaga kesehatan. Ketika melakukan perjalanan jauh, kesehatan itu sangat penting,” ujar Kakorlantas.
Selain itu, bagi calon pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, Kakorlantas menyarankan untuk mengecek kondisi kendaraan secara menyeluruh. Hal ini termasuk memastikan mesin, rem, dan sistem lainnya dalam kondisi baik. Tak hanya itu, saldo kartu tol atau e-toll juga harus dipastikan cukup agar menghindari antrean panjang di gerbang tol.
Kakorlantas juga menekankan pentingnya pengemudi untuk beristirahat secara berkala.
“Jika sudah melakukan perjalanan jauh, disarankan untuk berhenti dan beristirahat minimal setiap 2,5 jam sekali. Ini dilakukan untuk memastikan pemudik sampai dengan selamat dan sehat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Kakorlantas memberikan alternatif bagi pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat. Ia menyarankan agar pemudik tidak hanya bergantung pada rest area untuk beristirahat.
“Jika rest area penuh, tidak harus berhenti di sana. Anda bisa keluar tol dan beristirahat di kabupaten yang banyak menyediakan tempat makan atau kuliner. Sebagai informasi, ada diskon 20 persen untuk biaya tol jika pemudik keluar dan masuk lagi,” jelas Kakorlantas.
Menjelang Operasi Ketupat 2025, Kakorlantas memastikan bahwa Polri dan berbagai stakeholder lainnya telah siap untuk melaksanakan pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran. Operasi Ketupat sendiri akan digelar mulai 26 Maret 2025 hingga 8 April 2025. Kakorlantas menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan skenario untuk menghadapi segala kemungkinan, termasuk situasi darurat.
“Kami telah melakukan survei bersama Kementerian Perhubungan dan berbagai instansi terkait. Tahun ini, diprediksi akan ada peningkatan jumlah pemudik, sehingga persiapan-persiapan antisipasi telah kami lakukan dengan matang,” ungkap Kakorlantas.
Dalam rangka memaksimalkan pengamanan, Kakorlantas juga mengungkapkan bahwa Polri akan fokus pada empat klaster utama selama Operasi Ketupat 2025. Klaster-klaster tersebut meliputi jalur tol, jalan nasional, pelabuhan penyeberangan, serta destinasi wisata dan tempat ibadah.
Dengan persiapan matang dan imbauan yang jelas, Kakorlantas berharap masyarakat dapat menjalani perjalanan mudik dengan aman, nyaman, dan lancar, serta terhindar dari potensi gangguan di perjalanan. []
Redaksi03
