Kapuas Bersinar Lewat Gerakan Mengaji Anak-Anak

KAPUAS – Dukungan terhadap program Kapuas Mengaji terus mengalir dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Bardiansyah, yang menilai program tersebut sebagai langkah strategis pemerintah daerah dalam membangun generasi muda berkarakter religius dan berakhlak mulia.

Menurut Bardiansyah, pendidikan agama sebaiknya ditanamkan sejak dini, bukan hanya di sekolah, tetapi juga dalam lingkungan keluarga. Dengan membiasakan anak membaca dan memahami Al-Qur’an, ia meyakini masyarakat akan melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam moral.

“Anak-anak kita perlu dibekali nilai-nilai keagamaan sejak dini. Dengan mengaji, mereka tidak hanya belajar membaca Al-Quran, tetapi juga mengamalkan ajaran yang terkandung di dalamnya sebagai pedoman hidup,” ujar Bardiansyah di Kuala Kapuas, Sabtu (13/09/2025).

Politisi Partai NasDem itu menilai kehadiran Kapuas Mengaji sangat relevan dengan kondisi masyarakat saat ini. Arus modernisasi yang serba cepat membawa dampak positif, tetapi juga menghadirkan tantangan serius, khususnya bagi generasi muda yang rentan terhadap pengaruh negatif.

Menurutnya, program ini sejalan dengan visi Kapuas Bersinar, yang mengutamakan penguatan nilai religius sebagai benteng moral di tengah derasnya arus globalisasi.

“Program ini juga menjadi salah satu benteng moral bagi generasi muda agar terhindar dari pengaruh negatif, seperti pergaulan bebas, narkoba, dan berbagai perilaku menyimpang lainnya,” jelasnya.

Bardiansyah menegaskan, pendidikan agama adalah bentuk investasi jangka panjang. Bagi dia, pembentukan generasi Qur’ani tidak hanya penting untuk masa kini, melainkan juga menjadi bekal bagi masa depan daerah.

“Membentuk generasi yang berakhlaqul karimah adalah investasi jangka panjang bagi masa depan Kapuas. Karena dari merekalah lahir pemimpin dan masyarakat yang beriman serta berintegritas,” ucapnya.

Selain itu, ia juga menekankan bahwa keberhasilan program tidak hanya bergantung pada sekolah dan guru, melainkan juga pada peran aktif keluarga.

Dalam pandangan Bardiansyah, ibu memiliki peran sentral dalam mendampingi anak-anak mengaji di rumah. Ia menekankan pentingnya teladan orang tua agar anak tumbuh dengan karakter kuat dan nilai agama yang kokoh.

“Peran seorang ibu sangat penting. Dari keluargalah pendidikan pertama dimulai. Ibu-ibu harus menjadi teladan dalam mendampingi anak-anak mengaji di rumah. Jika keluarga kuat dalam nilai agama, maka anak-anak kita akan tumbuh dengan karakter yang baik,” tambahnya.

Sebagai wakil rakyat dari Dapil Kapuas V, Bardiansyah mengajak semua pihak, baik orang tua, guru, maupun masyarakat luas, untuk turut serta menyukseskan Kapuas Mengaji. Ia percaya, dengan sinergi yang baik, program tersebut dapat menjadi gerakan kolektif yang membawa perubahan nyata di tengah masyarakat.

“DPRD tentu akan terus memberikan perhatian terhadap program yang bermanfaat bagi pembinaan karakter anak-anak kita. Mari kita jadikan Kapuas Mengaji sebagai gerakan bersama dalam mencetak generasi Qur’ani, generasi yang berilmu, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan zaman,” tutupnya. []

Admin03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com