Kebakaran Melanda Kuin Utara, Api Lahap Gudang dan Rumah Warga

BANJARMASIN – Sebuah kebakaran hebat melanda kawasan permukiman di Jalan Kuin Utara Gang Tanggui, Kelurahan Kuin Utara, Kecamatan Banjarmasin Utara, Rabu (12/02/2025) dini hari. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 03.25 WITA ini menghanguskan satu unit gudang serta menyebabkan kerusakan pada tiga rumah warga di sekitarnya.

Mendapatkan laporan dari masyarakat, Tim Pemadam Kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Banjarmasin, bersama dengan relawan lainnya, segera merespons dan bergegas menuju lokasi kebakaran.

Dengan peralatan yang ada, petugas bekerja keras untuk memadamkan api yang sempat membesar dan mengancam keselamatan pemukiman sekitar. Berkat usaha keras tersebut, api akhirnya berhasil dijinakkan sekitar pukul 05.30 WITA.

Kepala Disdamkarmat Kota Banjarmasin, Hendro, mengungkapkan rasa syukurnya karena proses pemadaman kebakaran berjalan lancar meskipun kondisi api cukup mengkhawatirkan pada awalnya.

“Alhamdulillah, tidak ada kendala di lapangan. Akses menuju lokasi cukup baik dan sumber air tersedia, sehingga api dapat segera dikendalikan,” ujar Hendro saat diwawancarai di lokasi, Rabu pagi (12/02/2025).

Kebakaran ini dilaporkan menghanguskan satu gudang milik Masdi, sementara tiga rumah yang mengalami kerusakan ringan ditempati oleh tiga keluarga.

Rumah-rumah yang terdampak kebakaran itu masing-masing dihuni oleh Fahrudin Nasir (1 KK, 3 jiwa), Fahmi (1 KK, 5 jiwa), dan Hayati (1 KK, 1 jiwa).

Meski begitu, Hendro menyampaikan bahwa penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan oleh pihak berwenang. Pendataan terkait kerugian yang dialami oleh para korban juga tengah dilakukan untuk langkah-langkah selanjutnya.

“Kami masih mengumpulkan informasi lebih lanjut mengenai kerugian yang diderita oleh para korban,” tambah Hendro.

Dalam kesempatan itu, Disdamkarmat Banjarmasin juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama pada malam atau dini hari ketika penghuni rumah cenderung dalam kondisi terlelap.

Hendro menghimbau agar warga memastikan instalasi listrik aman, selalu mematikan kompor setelah digunakan, dan menghindari penggunaan alat elektronik yang berisiko menimbulkan percikan api.

Ke depan, pihak berwenang diharapkan dapat mengungkap penyebab pasti kebakaran ini, dan langkah-langkah pencegahan dapat diterapkan untuk mencegah kejadian serupa di masa yang akan datang. []

Redaksi03