Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
RANTAU PULUNG – Kepolisian Sektor (Polsek) Rantau Pulung menggelar mediasi atau problem solving terkait kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada Kamis, 20 Maret 2025, sekitar pukul 17.30 Wita. Mediasi tersebut berlangsung di Markas Polsek Rantau Pulung pada Rabu, 26 Maret 2025, dengan melibatkan keluarga korban dan pihak pengendara lainnya.
Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Poros Desa Pulung Sari–Desa Margo Mulyo, Kecamatan Rantau Pulung, Kabupaten Kutai Timur. Insiden ini melibatkan dua sepeda motor, yaitu Honda PCX berwarna hitam dengan nomor polisi KT-2895-REJ yang dikendarai oleh Ahmad Sarnomo dan Yamaha Viz-R dengan nomor polisi KT-5531-DG yang dikendarai oleh Muhammad Yani Alfarizi.
Akibat kejadian tersebut, Ahmad Sarnomo mengalami luka berat dan sempat mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Hermina Samarinda. Namun, setelah beberapa hari dirawat, nyawanya tidak tertolong dan ia dinyatakan meninggal dunia.
Sebagai tindak lanjut, Polsek Rantau Pulung melalui personelnya, Bripda Fajar Alfan Nurrahmad, memfasilitasi mediasi antara keluarga korban dan pihak pengendara lainnya. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya penyelesaian kasus secara kekeluargaan dan humanis.
Kapolsek Rantau Pulung, IPTU Herianto, S.H., menyatakan bahwa mediasi ini bertujuan untuk mencapai kesepakatan damai secara musyawarah dan mufakat. “Kami berupaya menghadirkan pendekatan humanis agar persoalan ini dapat diselesaikan dengan cara kekeluargaan, tentu tanpa mengabaikan hak dan keadilan bagi para pihak,” ujarnya.
Selain itu, IPTU Herianto turut menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Ahmad Sarnomo. Ia juga mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati dalam berkendara serta mematuhi aturan lalu lintas guna mencegah kecelakaan serupa di kemudian hari.
Mediasi yang berlangsung dalam suasana tertib dan kondusif ini menghasilkan kesepakatan damai antara kedua belah pihak. Polsek Rantau Pulung berharap penyelesaian melalui jalur kekeluargaan ini dapat menjadi contoh dalam menangani konflik serupa di masyarakat.[]
Redaksi10
