Kecelakaan Fatal di Sungaijelai: Motor Tabrak Truk Usai Salip di Jalur Kiri

TANAH LAUT – Sebuah kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan A Yani, Desa Sungaijelai, Kecamatan Tambangulang, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan, Selasa pagi (11/02/2025).

Peristiwa ini menewaskan seorang pengendara motor wanita muda, yang diketahui bernama Famela Mutiar Pinandita, seorang mahasiswa berusia 20 tahun asal Desa Manunggal Lama, Kecamatan Sungaidurian, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.

Menurut informasi yang disampaikan oleh Kapolres Tala, AKBP Muhammad Junaeddy Johnny melalui Kasat Lantas Iptu Elfike Reputri, kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.00 Wita, di ruas jalan yang menghubungkan Banjarmasin dan Pelaihari tersebut.

Saat itu, Famela yang tengah mengendarai sepeda motor Honda Beat Street berwarna hitam dengan nomor polisi DA 5439 GY, dalam perjalanan pulang ke Kotabaru setelah libur kuliah di Banjarmasin.

Pada saat kejadian, Famela berusaha menyalip sebuah truk yang ada di depannya.

Namun, saat ia melebar ke jalur kanan, sebuah mobil Mitsubishi Triton yang dikemudikan oleh Tri Suharyanto, seorang karyawan swasta berusia 41 tahun, datang dari arah berlawanan. Keduanya terlibat tabrakan keras karena jarak yang terlalu dekat.

Kepada petugas yang sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), Tri Suharyanto menjelaskan bahwa dirinya terkejut ketika melewati jalan menanjak. Ia mendapati pengendara motor tersebut tiba-tiba melebar ke jalur yang seharusnya ia lalui.

Untuk menghindari tabrakan, Tri sempat berusaha mengarahkannya ke kiri, namun karena jarak yang sangat dekat, tabrakan pun tak bisa dihindari.

Akibatnya, mobil yang dikemudikan oleh Tri terperosok ke dalam saluran drainase setempat, begitu pula dengan motor yang dikendarai oleh Famela.

Dari hasil penyelidikan, pihak kepolisian menyatakan bahwa pengendara motor mengalami luka parah dan dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian.

Sementara itu, Tri Suharyanto tidak mengalami cedera serius meskipun mobil yang dikemudikannya juga terperosok ke drainase.

Kasat Lantas Iptu Elfike menambahkan bahwa kondisi jalan di lokasi kecelakaan cukup mulus dan beraspal, meskipun merupakan jalan tanjakan dari arah Pelaihari.

Cuaca pada saat kejadian juga cerah, dan di sekitar lokasi terdapat rumah penduduk. Kejadian ini telah menambah panjang catatan kecelakaan di ruas jalan tersebut, yang merupakan jalur vital bagi masyarakat setempat.

Sementara itu, petugas kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa ini, dan mengimbau kepada para pengendara agar selalu berhati-hati serta mematuhi rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan bersama. []

Redaksi03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
X