Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
LAMANDAU – Sebuah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil dan sepeda motor di Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau, berujung keributan dan menyita perhatian publik. Insiden tersebut terjadi di simpang tiga Jalan Batu Batanggui, tepat di dekat Kantor Kecamatan Bulik, pada Sabtu malam (13/12/2025) sekitar pukul 20.15 WIB.
Peristiwa bermula ketika sebuah mobil Honda BRV putih bersenggolan dengan sepeda motor Honda CB biru yang ditunggangi dua remaja. Meski kecelakaan tersebut tergolong ringan, situasi di lokasi justru berkembang menjadi ricuh akibat emosi pengemudi mobil yang tak terkendali.
Saksi mata bernama Udin menuturkan, kecelakaan terjadi saat sepeda motor yang berboncengan hendak berbelok ke arah kanan di persimpangan.
“Awalnya motor CB biru mau belok kanan, lalu kena mobil BRV putih,” ujar Udin di lokasi kejadian.
Akibat benturan tersebut, kedua pengendara motor terjatuh ke badan jalan. Warga sekitar yang menyaksikan kejadian itu segera memberikan pertolongan dengan mengangkat sepeda motor dan memastikan kondisi para remaja tersebut. Dari keterangan warga, salah satu pengendara motor mengalami keluhan sakit di bagian bahu, sementara rekannya tidak mengalami luka serius.
Namun, suasana berubah tegang ketika pengemudi mobil BRV putih menunjukkan kemarahan dan menuntut pertanggungjawaban di tempat kejadian.
“Yang satu kayaknya bahunya sakit, temannya enggak apa-apa. Tapi pengemudi mobil langsung marah-marah dan minta pertanggungjawaban,” kata Udin.
Padahal, menurut saksi, pengendara motor telah mengakui kesalahan dan berupaya menyelesaikan persoalan dengan baik, termasuk menyatakan akan memanggil orang tua mereka. Sayangnya, nada bicara pengemudi mobil yang membentak justru memicu reaksi warga sekitar dan membuat situasi semakin panas.
Sejumlah warga bahkan menyebut adanya dugaan tindakan kekerasan dalam insiden tersebut.
“Tadi katanya motor anak itu sempat dibanting. Anak itu juga katanya dipukul. Setelah itu ayah pengendara motor datang dan tidak terima anaknya diperlakukan seperti itu,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Keributan baru dapat diredam sekitar 30 menit kemudian setelah aparat dari Polsek Bulik dan Satlantas Polres Lamandau tiba di lokasi. Polisi segera mengamankan situasi serta membawa kedua belah pihak untuk menghindari konflik lanjutan.
Kapolsek Bulik AKP Karno membenarkan adanya insiden kecelakaan yang disertai keributan tersebut. Ia menyebut kejadian dipicu oleh kesalahpahaman di jalan raya.
“Iya, benar ada kejadian itu. Saat ini sudah ditangani Satlantas Polres Lamandau dan para pihak masih dimintai keterangan,” jelas AKP Karno.
Saat ini, pengemudi mobil Honda BRV putih beserta pengendara sepeda motor Honda CB biru telah dibawa ke Satlantas Polres Lamandau untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait kecelakaan dan dugaan keributan yang terjadi. []
Admin04
