Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
JAWA TENGAH – Seorang petugas penjaga palang pintu kereta api (KA) yang bertugas di perlintasan jalan Lingkar Timur, Kelurahan Gayam, Sukoharjo, diamankan setelah terjadinya kecelakaan maut yang melibatkan KA Batara Kresna dan sebuah mobil Daihatsu Sigra, pada Rabu (26/03/2025). Kecelakaan tersebut menewaskan empat orang pemudik dan menyebabkan tiga lainnya luka-luka.
Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo, menyebutkan bahwa berdasarkan penyelidikan awal, petugas palang pintu KA diduga lalai dalam menjalankan tugasnya. Petugas tersebut terlambat menutup palang pintu saat KA Batara Kresna melintas, yang diduga menjadi penyebab kecelakaan.
“Dari hasil penyelidikan awal, kami amankan petugas palang pintu tersebut. Saat ini, ia berada di Satlantas Polres Sukoharjo untuk pemeriksaan lebih lanjut,” kata Anggaito kepada awak media di RSUD Ir. Soekarno, Sukoharjo.
Selain memeriksa petugas palang pintu, polisi juga meminta keterangan dari Satpam Pos KA yang terlibat dalam peristiwa tersebut. Kapolres menyatakan bahwa petugas palang pintu kemungkinan akan mendapat pemeriksaan yang lebih mendalam.
“Selain petugas palang, kami juga amankan Satpam pos. Namun, berdasarkan hasil penyelidikan sementara, petugas palang pintu yang akan diperiksa lebih lanjut,” jelasnya.
Dirlantas Polda Jawa Tengah, Kombes Sonny Irawan, juga menambahkan bahwa penyelidikan masih terus dilakukan, termasuk memeriksa keterangan saksi yang selamat dan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Proses penyelidikan masih berlanjut. Kami sedang mendalami keterangan saksi yang dirawat di rumah sakit, saksi di TKP, dan hasil olah TKP,” ujar Sonny.
Kecelakaan ini melibatkan satu mobil Daihatsu Sigra yang membawa tujuh penumpang, yang merupakan rombongan pemudik dari Jakarta yang tengah dalam perjalanan menuju Sukoharjo dan Wonogiri. Empat korban yang meninggal dunia adalah sopir mobil inisial A (42), P (44), M (42), dan N (12), sementara korban luka-luka saat ini mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Polisi memastikan akan terus mengembangkan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan ini. []
Redaksi03
