Kecelakaan Renggut Nyawa Kepala Sekolah, Desa Sungai Paring Terpukul

KOTAWARINGIN TIMUR – Suasana duka menyelimuti warga Desa Sungai Paring, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), setelah kabar meninggalnya Kepala SDN 1 Sungai Paring, R, akibat kecelakaan pada Kamis (25/09/2025). Kepergiannya tak hanya dirasakan keluarga, tetapi juga meninggalkan kesedihan mendalam bagi para murid, rekan kerja, hingga masyarakat sekitar.

Ketua RT 9 Desa Sungai Paring, Wahyuliansyah, mengenang almarhum sebagai pribadi yang sederhana, ramah, dan sangat peduli terhadap lingkungan.
“Alhamdulillah, kalau bapaknya itu selama hidupnya terkenal orang baik, ramah, dan juga beliau itu sebagai pengurus langgar Al-Hijrah di RT kami,” tuturnya.

Menurut Wahyuliansyah, kabar duka yang datang tiba-tiba membuat warga terkejut. Apalagi almarhum dikenal sebagai sosok yang selalu hadir dalam kegiatan masyarakat.
“Yang pastinya, atas meninggalnya kepala sekolah ini, warga sangat terkejut. Karena memang tidak menyangka kejadiannya bisa begitu,” ungkapnya.

Keterangan warga menyebutkan, jenazah sempat terbengkalai di jalan usai kecelakaan sebelum akhirnya ditemukan dan dievakuasi. Kejadian itu menambah rasa pilu bagi keluarga dan masyarakat.

Almarhum meninggalkan tiga orang anak. Dua di antaranya masih menempuh pendidikan di perguruan tinggi, sementara anak pertama telah berkeluarga.
“Beliau meninggalkan tiga anak. Dua masih kuliah dan satu sudah menikah,” tambah Wahyuliansyah.

Rasa kehilangan juga dirasakan oleh para guru dan murid SDN 1 Sungai Paring. Selama ini, R bukan hanya menjalankan peran sebagai kepala sekolah, tetapi juga dianggap sebagai sosok orang tua yang selalu dekat dengan murid-muridnya.
“Bagi anak-anak SDN 1 Sungai Paring, tentu ini kehilangan besar. Karena beliau bukan hanya pemimpin, tapi juga sosok orang tua di sekolah,” imbuhnya.

Prosesi pemakaman di pemakaman belakang Masjid Jinatul Firdaus berlangsung khidmat. Isak tangis keluarga, kerabat, dan warga mengiringi kepergian almarhum, menandakan betapa besar rasa kehilangan atas sosok yang meninggalkan jejak kebaikan selama hidupnya.

Doa dan harapan masyarakat terus dipanjatkan agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, sementara keluarga diberi ketabahan menghadapi cobaan ini. []

Admin04