Kecepatan yang Berujung Kematian

BANTEN – Kecelakaan maut kembali terjadi di jalanan Kabupaten Tangerang. Sebuah mobil kabin ganda (double cabin) menabrak dua sepeda motor di Jalan Raya Otonom, Cikupa, Senin (13/10/2025) sore. Dua pengendara motor tewas di tempat, sementara mobil pelaku berhenti setelah menabrak tembok di sisi jalan.

Video amatir warga yang beredar memperlihatkan mobil double cabin berwarna gelap dengan bodi ringsek di bagian depan. Di lokasi, tampak satu sepeda motor tergeletak di pinggir jalan, sedangkan satu motor lainnya terlindas di bawah kendaraan tersebut pemandangan tragis yang kembali menyoroti lemahnya disiplin dan keselamatan berlalu lintas di kawasan padat industri itu.

Kanit Lakalantas Satlantas Polresta Tangerang, Ipda Irruandy Aritonang, membenarkan kejadian tersebut. “Kecelakaan itu terjadi di dekat PT Federal Food. Mobil dan dua sepeda motor melintas dari arah berlawanan,” ujarnya, dikutip Selasa (14/10/2025).

Mobil Mitsubishi Strada Triton bernomor polisi R 8244 B, yang dikemudikan AW, melaju dari arah Pasar Kemis. Dari arah berlawanan, dua sepeda motor jenis Honda Beat melintas, masing-masing bernomor polisi A 3632 CED dikendarai perempuan berinisial AP, dan A 6319 VBB dikendarai laki-laki berinisial S.

Benturan keras tak terhindarkan. Kedua pengendara motor tewas di tempat dan dievakuasi ke RSUD Balaraja. “Akibat kecelakaan lalu lintas tersebut, AP dan saudara S meninggal dunia. Keduanya dievakuasi ke RSUD Balaraja,” kata Aritonang.

Polisi kini masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut. “Kita masih melakukan penyelidikan untuk mengumpulkan petunjuk dan bukti di lapangan,” ujarnya. Dugaan sementara, kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi hingga kehilangan kendali di tikungan jalan utama yang dikenal rawan kecelakaan.

Tragedi ini kembali menambah daftar panjang korban jiwa akibat kecelakaan di jalur Tangerang barat. Meski aparat kerap melakukan patroli dan imbauan keselamatan, kenyataannya pelanggaran lalu lintas dan kelalaian pengemudi masih terus memakan korban dua nyawa melayang, sementara penyebabnya kembali klasik: kelalaian di jalan raya. []

Admin03