Linmas Sekadau Dilatih Disiplin dan Sigap Hadapi Tantangan Keamanan

SEKADAU – Upaya memperkuat keamanan di tingkat desa terus digencarkan melalui kolaborasi TNI dan Polri dengan masyarakat. Salah satunya tampak di Desa Nanga Pemubuh, Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau, pada Senin (29/09/2025).

Di desa ini, personel TNI-Polri memberikan pembinaan serta pelatihan khusus kepada anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas). Program ini ditujukan agar Linmas semakin siap menjalankan perannya sebagai mitra utama dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan warga.

Kapolres Sekadau AKBP Donny Molino Manoppo melalui Kasi Humas IPTU Triyono menegaskan bahwa keberadaan Linmas tidak bisa dipandang sebelah mata. “Linmas memiliki peran penting sebagai mitra TNI-Polri dalam mendukung kamtibmas di tengah masyarakat. Melalui pembinaan ini, mereka diharapkan lebih siap, sigap, dan disiplin dalam menjalankan tugas,” jelas IPTU Triyono, Selasa 30 September 2025.

Materi pelatihan meliputi kedisiplinan, latihan baris-berbaris, hingga pengetahuan dasar mengenai tugas dan fungsi Linmas. Peserta juga mendapatkan arahan tentang pentingnya sinergi antara Linmas, TNI-Polri, serta masyarakat dalam menjaga lingkungan yang aman dan kondusif.

Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada keterampilan teknis, tetapi juga membangun kesadaran kolektif akan pentingnya rasa tanggung jawab dalam melayani dan melindungi warga. Dengan pelatihan ini, Linmas diharapkan mampu berperan aktif dalam pengamanan kegiatan desa, mulai dari acara masyarakat, penyelenggaraan pemilu, hingga penanganan situasi darurat.

Menurut IPTU Triyono, Linmas juga memiliki peran ganda. Selain membantu pengamanan, mereka turut berfungsi sebagai penjaga ketertiban sosial yang memberikan rasa aman secara berkelanjutan. “Pelatihan ini diharapkan mampu membentuk karakter disiplin, menumbuhkan rasa tanggung jawab, serta memperkuat semangat gotong royong dalam menjaga keamanan. Dengan begitu, Linmas dapat benar-benar menjadi ujung tombak keamanan di desa,” pungkasnya.

Pembinaan Linmas seperti yang berlangsung di Nanga Pemubuh menunjukkan bahwa keamanan desa tidak hanya bergantung pada aparat resmi. Dukungan masyarakat, terutama melalui wadah Linmas, menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan lingkungan yang harmonis. Dengan sinergi yang baik, setiap potensi gangguan bisa diantisipasi lebih dini, sekaligus memperkokoh rasa kebersamaan warga. []

Admin03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com