Mahasiswa Tarakan Sempat Sepakat, Namun Ricuh Kembali Terjadi

TARAKAN – Aksi demonstrasi yang digelar ratusan mahasiswa dari Aliansi Utara di depan Kantor DPRD Tarakan, Senin (01/09/2025), sempat berjalan tertib hingga akhirnya diwarnai ketegangan pada malam hari.

Awalnya, massa berhasil menyampaikan aspirasi mereka dan bertemu langsung dengan anggota DPRD Tarakan. Bahkan, komunikasi juga terjalin dengan anggota DPR RI Dapil Kalimantan Utara, Deddy Sitorus. Tiga poin tuntutan pun disepakati akan disalurkan DPRD Tarakan ke DPR RI.

Kesepakatan itu dicapai sekitar pukul 18.03 WITA, disusul instruksi agar massa membubarkan diri secara tertib. Namun, situasi berubah ketika sebagian massa meminta agar mereka bisa menghubungi anggota DPR RI lainnya selain Deddy Sitorus. Permintaan itu dibarengi desakan untuk duduk di depan kantor DPRD Tarakan.

Meski massa berjanji tetap kondusif, kondisi justru memanas sekitar pukul 18.23 WITA ketika sebagian peserta aksi berusaha memaksa masuk melewati pagar gedung. Bentrokan pun sempat terjadi antara mahasiswa dan aparat kepolisian yang berjaga. Aksi saling lempar mewarnai situasi di depan kantor DPRD.

Dalam kericuhan itu, ada anggota polisi yang sempat terjatuh dari barisan. Namun sejumlah mahasiswa lain berusaha menenangkan rekan-rekannya agar tidak menyerang aparat. Upaya ini setidaknya meredakan eskalasi meski ketegangan belum sepenuhnya hilang.

Puluhan personel kepolisian tetap siaga di pintu gerbang utama, dibantu mobil water canon yang disiapkan sebagai langkah antisipasi bila massa kembali berupaya menembus barikade. Hingga pukul 19.03 WITA, massa masih tampak berunding di luar pagar DPRD Tarakan.

Pada pukul 19.07 WITA, belum ada kepastian apakah massa aksi akan benar-benar membubarkan diri atau tetap bertahan di lokasi. Aparat masih berjaga, sementara mahasiswa terus melakukan konsolidasi internal.

Peristiwa ini menunjukkan betapa tipisnya batas antara demonstrasi damai dengan potensi kericuhan. Meski dialog sempat terjalin, ketegangan kembali muncul akibat perbedaan sikap di internal massa aksi sendiri. [] Admin04