Marak Spanduk Ajakan Coblos Kotak Kosong di Banjarbaru

BANJARBARU – Beberapa spanduk yang mengajak masyarakat untuk memilih dan memenangkan kotak kosong dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Banjarbaru pada 19 April 2025 lalu muncul di beberapa titik strategis di Kota Banjarbaru. Spanduk-spanduk tersebut terlihat di lokasi-lokasi umum seperti di depan Komplek Citra, Jembatan Guntung Manggis, Pasar Cempaka, dan beberapa tempat lainnya. Meskipun spanduk-spanduk tersebut telah dicopot, kemunculannya sempat mengundang perhatian publik, Rabu (09/04/2025).

Spanduk yang muncul bertuliskan, “Coblos & Menangkan Kotak Kosong. Jangan Remehkan Orang Banjarbaru,” dengan tambahan kalimat, “Gerakan Masyarakat Peduli Demokrasi dan Rakyat Banjarbaru.” Masyarakat pun mulai bertanya-tanya mengenai siapa yang bertanggung jawab atas pemasangan spanduk-spanduk ini, yang mengajak masyarakat untuk memilih kotak kosong dalam PSU mendatang.

Terkait hal ini, Muhammad Aini, Humas GMPD Kota Banjarbaru, mengungkapkan bahwa kemunculan spanduk tersebut merupakan reaksi spontan dari masyarakat yang ingin memberikan pilihan alternatif selain pasangan calon yang ada. Ia juga menambahkan bahwa masyarakat berinisiatif untuk menyukseskan pelaksanaan PSU dengan mendukung tercapainya demokrasi yang adil dan amanah.

Bawaslu Banjarbaru turut menanggapi kemunculan spanduk ini. Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Humas, dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Banjarbaru, Bahrani, mengungkapkan bahwa pihaknya akan melakukan kajian hukum untuk menentukan apakah spanduk tersebut termasuk dalam kategori kampanye atau tidak. “Kami akan mengevaluasi apakah spanduk ini memenuhi unsur kampanye atau tidak,” kata Bahrani.

Bawaslu juga akan memerintahkan jajaran Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) untuk melakukan inventarisasi mengenai lokasi dan siapa yang bertanggung jawab atas pemasangan spanduk tersebut. Selain itu, pihak Bawaslu akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memeriksa apakah pemasangan spanduk ini sudah sesuai dengan izin yang berlaku.

Bawaslu mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban dan menghindari pengaruh dari informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. “Kami meminta agar masyarakat menjadi pemilih yang cerdas dan bijak,” ujar Bahrani.

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mempersiapkan logistik untuk PSU yang akan dilaksanakan pada 19 April 2025. Ketua KPU Kalsel, Andi Tenri, menjelaskan bahwa surat suara sudah tersedia dan sebagian besar logistik telah tiba. Bimtek (bimbingan teknis) untuk tenaga adhoc juga dijadwalkan pada Jumat mendatang.

KPU Kalsel juga berencana melakukan sosialisasi terkait PSU di tingkat kelurahan dan mengimbau masyarakat Banjarbaru untuk turut berpartisipasi dalam menggunakan hak pilih mereka pada pemungutan suara ulang nanti. []

Redaksi03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com