Mayat Mengapung di Sungai Martapura

BANJARMASIN – Warga Kampung Hijau, Kelurahan Sungai Bilu, Kecamatan Banjarmasin Timur, dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pria di Sungai Martapura, Senin (07/04/2025) sore. Penemuan mayat tersebut bermula ketika sekelompok anak yang sedang berenang di sungai menemukan jasad tersebut.

Faqih (9), salah satu anak yang pertama kali menemukan mayat, menceritakan kronologi penemuan. Ia awalnya berniat mencari bambu di pampangan (genangan air) yang sedang surut di sungai tersebut. Saat sedang mengambil bambu, Faqih terkejut ketika melihat sesosok mayat tepat berada di belakangnya.

“Saat saya berbalik, ada mayat di belakang,” ujarnya. Faqih segera memberi tahu warga sekitar mengenai penemuan tersebut. Warga kemudian memeriksa dan memastikan bahwa yang ditemukan adalah mayat. Mereka kemudian mengarahkan pampangan yang larut sampai di depan Museum Wasaka untuk proses evakuasi.

Saat ditemukan, posisi mayat tersebut tertelungkup dan dalam kondisi kaku. Mayat pria itu mengenakan baju berwarna hijau dan celana hitam. Proses evakuasi dilakukan oleh tim relawan gabungan bersama personel Satpolair Polresta Banjarmasin di titian depan Museum Wasaka, yang terletak di bawah Jembatan Banua Anyar.

Selama proses evakuasi, aroma tidak sedap tercium dari jasad pria tersebut, yang menandakan sudah cukup lama berada di dalam air. Setelah berhasil dievakuasi, mayat tersebut langsung dibawa ke Kamar Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Relawan Banua Rescue, Alay, mengonfirmasi bahwa jasad tersebut telah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi. Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi identitas korban dan penyebab kematiannya. Penemuan ini menjadi perhatian publik, mengingat kondisi mayat yang sudah membusuk saat ditemukan. []

Redaksi03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com