Meluapnya Sungai Menawing Mengakibatkan Dua Desa Terendam Banjir

MURUNG RAYA– Dua desa di Kecamatan Tanah Siang Selatan pedalaman Kabupaten Murung Raya (Mura), Kalimantan Tengah terendam banjir bandang akibat meluapnya Sungai Menawing (anak Sungai Barito) karena hujan lebat.

“Banjir bandang itu terjadi sejak Selasa (10/11) pagi sekitar pukul 07.00 WIB sampai siang ini sekitar pukul 14.00 WIB banjir belum surut,” kata seorang warga Puruk Cahu, Roby Obink, Selasa (10/11).

Banjir bandang itu akibat hujan lebat pada Senin (9/11) malam hingga Selasa pagi yang mengguyur daerah setempat akibatnya Sungai Menawing meluap.

Luapan sungai tersebut mengakibatkan sekitar sepuluh rumah warga di Desa Dirung Lingking terendam dan 15 rumah di Desa Datah Koto kecamatan Tanah Siang Selatan terendam banjir setinggi 1- 1,5 meter.

“Saat ini sejumlah warga ada yang mengungsi ke rumah warga yang tidak terendam banjir yang terletak lebih tinggi di desa setempat,” katanya.

Selain merendam dua desa tersebut, banjir juga merendam ruas jalan yang menghubungkan Puruk Cahu ibukota Kabupaten Murung Raya yang merupakan kabupaten paling utara Kalteng ini menuju Desa Dirung Lingkin atau menuju Bandara Dirung di Kecamatan Tanah Siang Selatan.

Banjir tersebut juga merendam ruas jalan tersebut setinggi 1,5 meter sehingga pengguna jalan dibantu masyarakat untuk menyeberang banjir menggunakan talatap (kayu bulat yang dipasang papan di atas untuk berdiri).

Bahkan Bupati Murung Raya, Perdie Yoseph yang mau berangkat ke Palangka Raya menggunakan pesawat terbang melalui Bandara Dirung terpaksa naik `talatap` tersebut.

“Banjir bandang ini diperkirakan nanti malam atau paling lambat besok pagi sudah surut,” kata Roby. [] ANT