Menteri Yandri Resmikan Koperasi Merah Putih Pertama di Kalsel

BANJAR – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDTT) Republik Indonesia, Yandri Susanto, menegaskan pentingnya peran Koperasi Merah Putih sebagai bagian dari upaya strategis pemerintah dalam meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Hal tersebut disampaikan Yandri dalam peresmian Koperasi Merah Putih Desa Indrasari, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu.

“Koperasi Merah Putih Desa Indrasari merupakan pengembangan ekonomi berbasis masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan,” kata Yandri dalam sambutannya di hadapan para tamu undangan dan warga setempat.

Kegiatan tersebut turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, anggota Komisi XIII DPR RI Pangeran Khairul Saleh, Bupati Banjar Saidi Mansyur, perangkat desa, serta tokoh masyarakat yang ikut dalam Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) Koperasi Merah Putih Desa Indrasari.

Yandri menjelaskan bahwa koperasi tersebut dirancang untuk menjadi pusat akses permodalan, teknologi, dan pemasaran bagi warga desa. Dengan dukungan koperasi, masyarakat desa diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan taraf hidup mereka secara berkelanjutan.

Yandri juga mengutarakan harapannya agar keberadaan koperasi tersebut menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam membangun sistem ekonomi yang mandiri dan berbasis pada potensi lokal. “Ini adalah langkah awal yang penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, dengan pembentukan koperasi ini, diharapkan masyarakat Desa Indrasari dapat menjadi lebih mandiri dan sejahtera,” ujarnya.

Menurut Yandri, Desa Indrasari menjadi desa pertama di Kalimantan Selatan yang meresmikan Koperasi Merah Putih. Oleh sebab itu, keberhasilan koperasi ini nantinya diharapkan mampu menjadi model yang dapat direplikasi di desa lain dalam skala provinsi hingga nasional.

Ia menargetkan seluruh Koperasi Merah Putih di Indonesia sudah berbadan hukum paling lambat pada akhir Juni 2025. Sementara itu, untuk program digitalisasi pemberdayaan masyarakat desa, Kementerian Desa akan melaksanakannya secara bertahap.

“Kita lebih berfokus agar koperasi ini berjalan terlebih dahulu, untuk program pemberdayaan masyarakat digital akan dilakukan secara bertahap,” ungkap Yandri menutup pernyataannya. []

Redaksi11

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
X