Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
ARGENTINA— Sebuah insiden mengkhawatirkan terjadi di bioskop Cinema Ocho, La Plata, Argentina, ketika langit-langit studio tiba-tiba ambruk saat pemutaran film horor Final Destination: Bloodlines pada 19 Mei lalu. Peristiwa ini menyoroti pentingnya evaluasi berkala terhadap fasilitas umum, terutama tempat berkumpul masyarakat dalam ruang tertutup.
Menurut laporan media setempat, Infobae, kejadian tersebut terjadi di tengah pemutaran film keenam dari waralaba Final Destination, yang dikenal dengan tema kematian beruntun akibat gangguan supranatural. Salah satu penonton yang menjadi korban, Fiamma Villaverde (29), menyaksikan langsung peristiwa tersebut bersama putrinya yang berusia 11 tahun dan seorang teman.
Villaverde menuturkan bahwa semuanya berjalan normal sampai film hampir usai. Ia sempat mendengar suara keras yang semula dikira bagian dari efek film. “Awalnya kami kira itu bagian dari film karena kami sedang sangat fokus. Tapi kemudian, bagian besar plafon jatuh menimpa saya,” ujarnya, dikutip dari People. Beruntung, posisi tubuh Villaverde yang condong ke sandaran tangan kursi membuat kepalanya terhindar dari hantaman langsung. Ia segera meminta pengembalian uang tiket sembari menunggu pertolongan medis.
Dalam percakapannya dengan manajer bioskop, ia sempat ditanya, “Kamu mau menyelesaikan ini seperti apa?” Villaverde menjawab tegas akan “mengajukan keluhan resmi. “Ia juga menyuarakan kekhawatiran atas dampak yang bisa saja lebih fatal terhadap anaknya. “Bayangkan kalau yang kena kepala itu anak saya?” protesnya.
Pihak People telah mencoba menghubungi Cinema Ocho untuk meminta tanggapan, namun belum mendapat jawaban hingga Minggu (25/5). Villaverde mengalami memar dan harus menjalani pemeriksaan rontgen. Ia juga belum bisa kembali bekerja selama beberapa hari. Menurut pengakuannya, ia awalnya tak berencana pergi ke bioskop. “Saya sebenarnya tidak nyaman berada di tempat ramai. Saya sudah bertahun-tahun tidak ke bioskop. Tapi karena ulang tahun, saya pikir pergi menonton film. Dan lihat apa yang terjadi,” katanya.
Kini ia telah menunjuk pengacara untuk menindaklanjuti kasus ini secara hukum. Peristiwa ini menjadi peringatan penting bagi pengelola tempat publik agar memastikan seluruh elemen bangunan layak pakai dan aman bagi pengunjung. [] Adm03
