Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
SAMARINDA – Sebuah kendaraan jenis Mitsubishi Strada membuat geger warga Kelurahan Selili, Kecamatan Samarinda Ilir, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (23/04/2025) dini hari, ketika mobil tersebut melaju secara ugal-ugalan di jalan sempit kawasan permukiman padat penduduk.
Aksi membahayakan itu terekam kamera pengawas (CCTV) dan menyebar luas di media sosial. Dalam video berdurasi sekitar delapan detik, mobil berwarna putih dengan nomor polisi KT 8327 ZA tampak melaju kencang di gang sempit sambil menabrak sepeda motor yang terparkir rapi di depan rumah warga.
Tidak hanya itu, mobil tersebut juga menyebabkan kerusakan pada sedikitnya 10 rumah warga. Seorang penduduk setempat dilaporkan mengalami luka akibat tertancap pecahan kaca rumah yang pecah akibat benturan.
Seorang warga bernama Ali mengungkapkan bahwa kejadian berlangsung saat sebagian besar warga tengah tertidur.
“Mobil dari Sungai Kerbau mengarah ke Sungai Lais,” jelasnya. Ia menyebutkan jumlah sepeda motor yang rusak mencapai 29 unit, sementara rumah yang terdampak diperkirakan sebanyak 10 bangunan.
Kejadian tersebut sontak membangunkan warga yang kemudian bergegas keluar rumah setelah mendengar suara benturan keras. Beberapa warga sempat meneriaki mobil tersebut, namun pengemudi terus melaju tanpa mengindahkan peringatan.
Setelah melakukan aksinya, kendaraan ditemukan dalam keadaan kosong di tepi jalan. Diduga, pengemudi beserta penumpang langsung melarikan diri ke kawasan hutan terdekat untuk menghindari amukan massa. “Diduga ada empat orang di dalam mobil yang langsung kabur ke hutan,” imbuh Ali.
Hingga berita ini disusun, identitas pengemudi maupun penumpang mobil tersebut masih belum terungkap. Aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku dan motif di balik insiden tersebut. Warga pun berharap agar pihak berwenang dapat segera menangkap pelaku dan memprosesnya secara hukum.
Insiden ini menambah daftar panjang kasus lalu lintas yang melibatkan kelalaian dan pelanggaran serius di wilayah perkotaan. Masyarakat pun diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan segala aktivitas mencurigakan demi menjaga keamanan lingkungan. []
Redaksi03
