KOTAWARINGIN TIMUR – Kecelakaan lalu lintas beruntun kembali terjadi di ruas Jalan Tjilik Riwut, salah satu jalur utama yang menghubungkan wilayah di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Insiden ini melibatkan satu unit sepeda motor, sebuah mobil penumpang, dan sebuah truk box. Peristiwa tersebut terjadi di kawasan Desa Cempaka Mulia Barat atau Lubuk Durian, Kecamatan Cempaga, pada Sabtu (20/12/2025) sekitar pukul 05.00 WIB.
Kejadian pada waktu subuh itu sontak menghebohkan warga sekitar. Kondisi kendaraan yang mengalami kerusakan cukup parah serta korban yang tergeletak di pinggir jalan menjadi pemandangan memilukan. Rekaman video dari lokasi kejadian pun dengan cepat menyebar luas di media sosial, memicu keprihatinan publik terhadap keselamatan berlalu lintas di jalur tersebut.
Berdasarkan informasi sementara yang dihimpun di lapangan, kecelakaan beruntun ini mengakibatkan tiga orang mengalami luka cukup serius. Meski demikian, pihak terkait memastikan tidak ada korban meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
Seorang warga setempat bernama Rahmi mengungkapkan bahwa kecelakaan itu melibatkan tiga jenis kendaraan yang melintas hampir bersamaan di jalur utama tersebut.
“Kecelakaannya melibatkan motor, mobil, dan truk box. Ada tiga orang yang mengalami luka cukup serius,” kata Rahmi saat dikonfirmasi.
Ia menjelaskan, salah satu korban merupakan pengendara sepeda motor yang mengalami cedera berat akibat benturan keras.
“Pengendara motor mengalami patah tulang. Tapi alhamdulillah tidak ada korban meninggal dunia,” ujarnya.
Sementara itu, mobil penumpang yang terlibat kecelakaan diketahui membawa tiga orang, terdiri dari dua perempuan dan satu laki-laki. Dua di antaranya mengalami luka parah dan harus segera mendapatkan penanganan medis.
“Penumpang mobil ada tiga orang, dua perempuan dan satu laki-laki. Yang laki-laki mengalami luka di bagian kepala, sedangkan salah satu perempuan yang duduk di depan mengalami patah tangan dan kaki,” jelas Rahmi.
Pasca kejadian, warga sekitar tidak tinggal diam. Mereka segera memberikan pertolongan pertama kepada para korban sambil menunggu bantuan dari petugas dan relawan. Evakuasi dilakukan secara cepat agar korban segera mendapatkan perawatan medis di fasilitas kesehatan terdekat.
Salah satu relawan dari Siaga Sampit juga membenarkan kejadian tersebut. “Korban laki-laki selamat, meskipun dari video yang beredar terlihat sedang tergeletak di pinggir jalan saat dievakuasi,” ujarnya.
Hingga kini, kronologi lengkap dan penyebab pasti kecelakaan beruntun tersebut masih dalam penyelidikan. Petugas kepolisian telah mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, serta mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan lanjutan.
Pihak kepolisian menyatakan akan menyampaikan informasi lebih lanjut terkait identitas korban, kondisi terkini, serta faktor penyebab kecelakaan setelah proses penyelidikan selesai. Insiden ini kembali menjadi peringatan penting bagi seluruh pengguna jalan agar lebih waspada, terutama saat melintas di jalur utama dengan intensitas kendaraan tinggi. []
Admin04
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan