JAKARTA – Dua warga Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang sebelumnya hanyut di perairan Desa Lebani, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, berhasil diselamatkan oleh seorang nelayan setempat.
Kejadian ini menarik perhatian setelah kedua warga tersebut ditemukan mengapung di laut dalam keadaan terkatung-katung sejak beberapa hari lalu.
Kapolda Sulawesi Barat, Irjen Adang Ginanjar, mengungkapkan bahwa kedua warga Sumedang yang diselamatkan tersebut adalah Deni Sugita (40) dan Ikbal Fauzi (24). Keduanya sempat terombang-ambing di lautan sebelum akhirnya berhasil ditemukan oleh seorang nelayan, Abdul Rahman, yang sedang melaut mencari ikan di sekitar perairan Desa Lebani.
Menurut Adang, kedua warga tersebut sebelumnya berlayar menggunakan kapal yang mengangkut mereka bersama 37 orang lainnya, dengan janji akan mendapatkan pekerjaan dengan gaji puluhan juta rupiah.
Namun, dalam perjalanan, Deni dan Ikbal merasa curiga terhadap kapal yang mengangkut mereka, karena kapal tersebut tidak jelas arah dan tujuannya di lautan. Setelah hampir sebulan berada di laut, mereka merasa khawatir kapal yang mereka tumpangi tidak memiliki tujuan yang jelas.
Merasa tertipu dan dalam ketidakpastian, keduanya memutuskan untuk melompat dari kapal tersebut, membawa pelampung dan ransel pribadi.
“Kedua warga tersebut kemudian nekad loncat dari kapal yang membawanya dengan membawa pelampung dan ransel miliknya,” kata Adang Ginanjar dalam keterangannya.
Mereka pun mengapung di laut selama beberapa hari sebelum ditemukan oleh Abdul Rahman, nelayan yang sedang beraktivitas di wilayah tersebut.
Keduanya sebelumnya dijanjikan pekerjaan dengan gaji besar setelah membayar uang pendaftaran sebesar Rp2,5 juta.
Namun, setelah berhari-hari berada di tengah lautan tanpa kepastian, mereka merasa tertipu dan memutuskan untuk melarikan diri. Kejadian ini menjadi peringatan tentang pentingnya kewaspadaan terhadap tawaran pekerjaan yang mencurigakan.
Kapolda Sulbar menambahkan, setelah berhasil diselamatkan, Deni dan Ikbal akan mendapatkan bantuan dari pihak kepolisian untuk pulang kembali ke kampung halaman mereka di Sumedang.
Polda Sulbar juga berjanji akan memberikan fasilitas serta tawaran pekerjaan kepada keduanya sebagai bentuk bantuan setelah mereka mengalami pengalaman pahit tersebut.
Kedua warga Sumedang yang selamat ini kini berada dalam kondisi aman dan akan segera dipulangkan dengan bantuan dari pihak kepolisian.
Proses pemulihan dan bantuan selanjutnya akan difasilitasi oleh Polda Sulbar, dengan harapan agar keduanya dapat kembali menjalani kehidupan yang lebih baik di kampung halaman mereka. []
Redaksi03