Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
KUTAI KARTANEGARA – Tim Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Kutai Kartanegara berhasil menangkap pasangan suami istri yang diduga terlibat dalam transaksi narkotika jenis sabu di Desa Sabintulung, Kecamatan Muara Kaman, sebagai bagian dari upaya mendukung Program Asta Cita Presiden Republik Indonesia dalam pemberantasan narkoba.
Pasangan yang masing-masing berinisial S (48) dan D (45) ini ditangkap di rumah mereka pada Senin (20/01/25) sekitar pukul 13.00 WITA. Pengungkapan kasus ini dilakukan setelah petugas mendapatkan informasi dari masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan di lokasi tersebut.
Tim yang dipimpin langsung oleh Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasatresnarkoba) AKP Suyoko ini berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa sabu-sabu.
“Dua tersangka ini kami amankan bersama barang bukti narkotika jenis sabu, yang ditemukan dalam kediamannya. Sabu sebanyak tiga bungkus ditemukan pada S, sedangkan D menyimpan dua bungkus sabu di saku pakaiannya,” kata AKP Suyoko dalam keterangannya.
Penangkapan ini merupakan salah satu bukti konkret komitmen Polres Kutai Kartanegara dalam mendukung Program Asta Cita Presiden RI untuk memberantas peredaran narkoba, serta menjaga generasi muda dari dampak buruk penyalahgunaan narkotika.
Kedua tersangka kini terancam dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) juncto Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yang mengatur mengenai tindak pidana peredaran narkoba.
Keberhasilan operasi ini tidak hanya memperlihatkan ketegasan aparat kepolisian dalam menanggulangi kejahatan narkotika, tetapi juga menjadi ajakan bagi masyarakat untuk lebih aktif berperan serta dalam menjaga keamanan lingkungan.
Satresnarkoba Polres Kutai Kartanegara mengimbau agar masyarakat tidak ragu untuk melaporkan setiap aktivitas mencurigakan yang berpotensi merusak tatanan sosial dan mengancam keselamatan bersama. []
Redaksi03
