Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
JAKARTA – Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Al Washliyah (PP GPA) memberikan apresiasi atas kinerja Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), khususnya Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dalam mengelola arus mudik dan balik Lebaran 2025. Kinerja yang dinilai efektif ini disebut sebagai buah dari sinergi kuat antara Polri dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kementerian Perhubungan, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya.
“Kerja sigap dan tanpa lelah dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit dalam mengawal mudik Lebaran 2025 patut kita apresiasi,” ujar Ketua Umum PP GPA, Aminullah Siagian, Senin (14/4/2025).
Menurut Aminullah, lonjakan volume kendaraan selama periode Idulfitri 1446 Hijriah merupakan sesuatu yang tidak dapat dihindari. Namun, ia menilai bahwa upaya yang dilakukan Polri, seperti rekayasa lalu lintas dan pengaturan titik-titik rawan kepadatan, telah berhasil meminimalisasi dampaknya terhadap kenyamanan dan keselamatan pemudik.
“Kami salut atas rekayasa lalu lintas yang berhasil mengurai kemacetan selama mudik dan balik Lebaran tahun ini,” lanjutnya.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya dedikasi para personel Polri yang tetap menjalankan tugas pengamanan meskipun di tengah momentum libur panjang. Menurutnya, pengorbanan tersebut mencerminkan komitmen tinggi terhadap pelayanan publik.
“Mereka rela tidak mudik demi menjaga kelancaran dan keamanan masyarakat. Ini bentuk pengabdian yang luar biasa,” ucap Ketum PP GPA.
Berdasarkan data yang dirilis oleh Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, tercatat adanya penurunan angka kecelakaan lalu lintas hingga 30 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Penurunan ini dihubungkan dengan semakin tingginya kesadaran masyarakat terhadap keselamatan berkendara, serta sistem pengawasan terpadu yang diterapkan aparat di lapangan.
Adapun strategi yang dijalankan meliputi penerapan sistem ganjil-genap, contraflow, serta skema satu arah (one way) baik di tingkat lokal maupun nasional. Selain itu, pemanfaatan teknologi turut memainkan peran penting dalam kelancaran arus mudik. Polri mengoperasikan pemantauan berbasis kamera pengawas (CCTV), body worn camera, dan GPS kendaraan bermotor. Sistem digital seperti e-Turjawali dan Integrated Road Safety Management System juga diaktifkan untuk memperkuat pengawasan secara real-time.
Aminullah berharap keberhasilan ini dapat menjadi pijakan dalam penyusunan strategi pengamanan arus mudik di masa mendatang, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat terus ditingkatkan.[]
Redaksi10
