Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
KOTAWARINGIN TIMUR – Pergantian kepemimpinan di tubuh Komando Distrik Militer (Kodim) 1015/Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), ditandai dengan prosesi adat dan upacara penyambutan yang berlangsung khidmat. Komandan Distrik Militer (Dandim) baru, Letnan Kolonel Infanteri Dwi Chandra Setiawan, resmi memulai tugasnya dengan penuh harapan dan dukungan dari berbagai pihak.
Kegiatan penyambutan digelar di Makodim 1015/Sampit, Jalan Kampeten Mulyono, pada Selasa (16/09/2025). Sejak pagi, suasana halaman markas Kodim terlihat semarak dengan kehadiran prajurit, jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, hingga insan pers. Nuansa kearifan lokal begitu terasa karena acara diawali dengan tradisi Potong Pantan, prosesi adat Dayak yang sarat makna penghormatan bagi tamu kehormatan.
Tradisi itu bukan sekadar simbol seremonial, melainkan doa bersama agar pejabat baru mampu melaksanakan amanah dengan lancar. Seusai prosesi adat, Dandim disambut dengan pengalungan bunga dan penghormatan jajar pasukan. Tarian tradisional Dayak khas Sampit kemudian menambah kemeriahan acara sekaligus menggambarkan eratnya hubungan antara TNI dan masyarakat di Bumi Habaring Hurung.
Dalam sambutannya, Letkol Inf Dwi Chandra Setiawan menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia menjelaskan bahwa serah terima jabatan telah dilakukan pagi hari dan dipimpin langsung oleh Komandan Korem 102 Panju-Panjung, Brigjen TNI Wimoko, dari pejabat lama Letkol Infanteri Muhammad Tandri Subatra kepada dirinya.
“Alhamdulillah, tadi pagi telah dilaksanakan serah terima jabatan yang dipimpin Komandan Korem 102 Panju-Panjung, Brigjen TNI Wimoko, dari pejabat lama Letkol Infanteri Muhammad Tandri Subatra kepada saya. Semuanya berjalan lancar,” ujarnya.
Ia menegaskan akan menjalankan tugas pokok Kodim 1015/Sampit sesuai visi misi TNI Angkatan Darat, dengan fokus pada pemberdayaan wilayah pertahanan. Menurutnya, hal tersebut mencakup aspek geografi, demografi, dan kondisi sosial masyarakat setempat.
“Tujuannya adalah mewujudkan pertahanan semesta, dengan menjalin kemanunggalan TNI dan rakyat. Selain itu, kami juga melaksanakan tugas dari Komando Atas, mulai dari Korem 102 Panju-Panjung, Kodam 22 Tambun Bungai, hingga TNI Angkatan Darat,” jelasnya.
Dandim baru itu menekankan pentingnya sinergi dengan berbagai elemen. Kodim 1015/Sampit, kata dia, tidak hanya membawahi wilayah Kotawaringin Timur, tetapi juga Kabupaten Seruyan. Karena itu, kerjasama lintas instansi, termasuk unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), menjadi sangat vital.
“Kami akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah, Polres di dua wilayah, Kejaksaan, Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, maupun DPRD,” bebernya.
Ia juga menegaskan pentingnya peran media dalam memperkuat komunikasi dan menyebarkan informasi positif kepada masyarakat. “Tidak kalah penting, kami juga menggandeng rekan-rekan pers sebagai mitra strategis dalam pelaksanaan tugas,” tandasnya.
Acara penyambutan ini bukan hanya seremonial belaka, tetapi juga bentuk nyata kedekatan antara TNI dan masyarakat. Sejumlah tokoh adat dan tokoh agama hadir memberikan restu, menandakan dukungan luas terhadap kepemimpinan Letkol Inf Dwi Chandra Setiawan.
Pada kesempatan itu, ia menutup sambutannya dengan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menghadiri kegiatan penyambutan. Ia pun berharap dukungan dari seluruh elemen, agar tugas yang diembannya sebagai Dandim 1015/Sampit dapat dijalankan dengan baik dan memberi manfaat bagi masyarakat.
Dengan dimulainya kepemimpinan baru ini, Kodim 1015/Sampit diharapkan semakin mampu memperkuat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan seluruh komponen masyarakat, demi menjaga keamanan serta meningkatkan kesejahteraan di Kotawaringin Timur dan Seruyan. []
Admin03
