NDUGA – Memperingati Hari Kartini 2025, jajaran personel Operasi Damai Cartenz-2025 melaksanakan patroli dialogis di sekitar Kota Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Kegiatan ini tidak hanya difokuskan pada penjagaan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), tetapi juga menjadi sarana membangun hubungan emosional antara aparat keamanan dan warga, khususnya anak-anak yang tengah menempuh pendidikan.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., bersama Wakil Kepala Operasi Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari pendekatan humanis Polri. Tujuannya tidak hanya menciptakan rasa aman, tetapi juga memperkuat rasa kepercayaan dan kedekatan masyarakat terhadap kehadiran aparat negara di wilayah yang rawan konflik.
“Di momen Hari Kartini ini, kami ingin menunjukkan bahwa semangat pelayanan dan pengabdian itu tak mengenal batas gender. Dengan membantu anak-anak berangkat sekolah, kami ingin hadir sebagai sosok pelindung sekaligus sahabat bagi masyarakat,” ujar Brigjen Pol. Faizal dalam keterangannya, Selasa (22/4).
Patroli yang dimulai dari Pos Koteka ini menyasar berbagai titik aktivitas masyarakat, termasuk sekolah dasar dan menengah. Personel yang terlibat dalam kegiatan tersebut, antara lain Bripda Dinda Charelina, Bripda Abel, Bripda Soekreshno, Bripda Jordy, dan Bripda Mursalin, tampak aktif berinteraksi dan membantu anak-anak menyeberangi jalan maupun berjalan menuju sekolah dengan aman.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., menyatakan bahwa tindakan sederhana seperti membantu anak-anak di pagi hari merupakan bentuk kepedulian yang mencerminkan nilai-nilai perjuangan Kartini dalam membangun masa depan generasi bangsa.
“Kehadiran anggota kami di tengah masyarakat, khususnya saat membantu anak-anak di pagi hari, adalah bentuk kepedulian yang sejalan dengan semangat Kartini, yakni membangun masa depan generasi muda dengan kasih sayang dan keteladanan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Kombes Yusuf menegaskan bahwa Polri terus berupaya membangun komunikasi yang baik dan kehadiran aktif di tengah masyarakat, sebagai langkah untuk menumbuhkan kepercayaan publik. Ia optimistis pendekatan seperti ini akan menciptakan sinergi kuat antara aparat keamanan dan masyarakat, terutama dalam menjaga stabilitas serta keharmonisan sosial di wilayah Kabupaten Nduga.[]
Redaksi10