PLBN Dibangun, Infrastruktur Dasar Terlupakan

MALINAU — Kawasan Long Nawang di Kecamatan Kayan Hulu, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, yang telah ditetapkan sebagai Pusat Kawasan Strategis Nasional (PKSN), kini menjadi salah satu titik perhatian penting karena posisinya sebagai Kawasan Prioritas Perbatasan Negara. Berdirinya Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Long Nawang menjadikan daerah ini sebagai representasi wajah Indonesia di perbatasan utara dengan Malaysia.

Namun, hingga kini, berbagai kendala infrastruktur dasar masih dihadapi warga sekitar dan juga menjadi sorotan pemerintah. Kunjungan tim gabungan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, Pemerintah Kabupaten Malinau, serta Sekretariat Utama Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Republik Indonesia, mengungkapkan kondisi aksesibilitas yang masih terbatas di kawasan tersebut.

Sekretaris BNPP RI, Komjen Pol Makhruzi Rahman, menyampaikan hasil peninjauan lapangan yang menunjukkan banyak persoalan mendasar yang perlu segera ditangani.

“Ada beberapa yang disampaikan, mulai dari jalan hingga jaringan telekomunikasi. Di sana memang sudah berdiri tower hanya belum berfungsi,” ujarnya usai kunjungan di PLBN Long Nawang, Rabu (07/05/2025).

PLBN Long Nawang sendiri berada sekitar dua kilometer dari pusat pemerintahan desa. Namun, akses jalan menuju PLBN dinilai sangat jauh dari memadai. Selain itu, jaringan komunikasi yang belum berfungsi karena ketiadaan listrik menjadi kendala utama dalam upaya peningkatan konektivitas.

Persoalan tersebut sebelumnya juga telah diberitakan oleh media lokal, termasuk tidak berfungsinya tower telekomunikasi karena tidak tersedianya pasokan listrik. Masyarakat Long Nawang pun menyampaikan harapan agar ada pemerataan infrastruktur dasar.

“Beberapa yang disampaikan Pak Bupati, di antaranya listrik, jaringan telekomunikasi, dan jalan,” ujar Makhruzi.

Sementara itu, Kepala Adat Besar Apau Kayan, Ibau Ala, menyampaikan bahwa kehadiran PLBN Long Nawang tidak semestinya hanya menjadi mercusuar perbatasan negara, melainkan juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat sekitar.

“Kita menunggu dan sangat-sangat berharap, hadirnya PLBN juga membawa manfaat bagi warga kita. Jalan, dan prasarana dasar betul-betul kami impikan di sana,” katanya.

Hingga kini, warga Long Nawang masih berharap kehadiran negara benar-benar dirasakan melalui peningkatan infrastruktur dasar, termasuk jalan, listrik, dan komunikasi, sebagai langkah nyata pemerataan pembangunan di kawasan perbatasan.[]

Redaksi12

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com