Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
BALIKPAPAN – Polda Kalimantan Timur (Kaltim) kembali melaksanakan program Jumat Curhat, sebuah forum interaktif yang bertujuan untuk menjalin komunikasi dan mendengarkan langsung keluhan serta masukan dari masyarakat. Kegiatan yang digelar pada Jumat (07/03/2025) ini berlangsung di Jalan Prapatan Dalam, Kelurahan Telaga Sari, Kecamatan Balikpapan Kota, dihadiri oleh sekitar 70 warga setempat serta sejumlah pejabat utama Polda Kaltim.
Wadirlantas Polda Kaltim, AKBP Moh Roni Mustofa, S.I.K., M.I.K., dalam sambutannya menekankan pentingnya program ini sebagai sarana untuk menyerap aspirasi masyarakat.
“Jumat Curhat adalah program unggulan Kapolri yang bertujuan untuk menciptakan komunikasi yang lebih dekat antara kepolisian dan masyarakat. Dengan ini, kami berharap dapat memberikan solusi atas masalah-masalah yang dihadapi warga,” ujar AKBP Moh Roni.
Pada sesi tanya jawab, warga menyampaikan beberapa masalah yang mereka alami, salah satunya mengenai pelanggaran lalu lintas di kawasan Balikpapan Timur, khususnya pengendara yang tidak menggunakan helm. Menanggapi hal ini, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Kaltim, AKBP Bangun Isworo, S.H., menjelaskan bahwa pihaknya rutin melakukan penertiban dan bekerja sama dengan instansi terkait untuk menindak pelanggar dengan tilang.
Selain itu, warga juga mengeluhkan kelangkaan serta fluktuasi harga gas elpiji yang mengganggu kehidupan sehari-hari. IPDA Ardian dari Ditreskrimsus Polda Kaltim merespons dengan mengungkapkan bahwa pihaknya terus memantau masalah ini melalui Subdit Indagsi dan mengimbau masyarakat untuk melapor jika ada indikasi kecurangan dalam distribusi gas.
Tidak hanya itu, isu kejahatan siber juga menjadi perhatian serius. Sejumlah warga melaporkan maraknya penipuan daring dan peretasan rekening yang semakin meresahkan. IPDA Ardian menyampaikan bahwa Ditreskrimsus Polda Kaltim telah berhasil menangkap enam pelaku kejahatan siber baru-baru ini dan mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap tautan mencurigakan yang diterima melalui pesan singkat atau media sosial.
Kegiatan Jumat Curhat berlangsung dalam suasana yang terbuka dan konstruktif. Setiap masukan dari masyarakat diharapkan menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan dan keamanan di wilayah Kalimantan Timur. Polda Kaltim pun berkomitmen untuk terus menjaga komunikasi dengan masyarakat guna menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
Acara ditutup dengan komitmen dari jajaran kepolisian untuk menindaklanjuti setiap keluhan dan aspirasi yang disampaikan serta mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. []
Redaksi03
