Polisi Amankan 7 Remaja yang Akan Perang Sarung di Ketapang

KETAPANG – Kepolisian Sektor (Polsek) Delta Pawan, Polres Ketapang, berhasil menggagalkan aksi perang sarung yang melibatkan sejumlah remaja di Jalan Lingkar Kota, Kelurahan Mulia Baru, Kecamatan Delta Pawan, pada Selasa (11/03/2025) malam. Dalam operasi yang berlangsung cepat, aparat kepolisian mengamankan tujuh orang remaja yang diduga akan terlibat dalam tawuran tersebut. Selain itu, petugas juga menyita barang bukti berupa sarung yang telah dimodifikasi, yaitu diikat pada kedua ujungnya sehingga lebih keras saat digunakan untuk saling memukul.

Kapolres Ketapang, AKBP Setiadi, melalui Kapolsek Delta Pawan, IPDA Chepry, menjelaskan bahwa pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat terkait adanya sekelompok remaja yang mencurigakan. Segera setelah itu, tim Polsek Delta Pawan melakukan pengecekan dan berhasil membubarkan kelompok tersebut sebelum aksi tawuran dimulai.

“Ketujuh remaja yang kami amankan telah kami bawa ke Mapolsek Delta Pawan untuk diberikan pengarahan dan pembinaan. Kami mengingatkan mereka bahwa perbuatan tersebut berbahaya, baik bagi diri mereka sendiri maupun orang lain,” ujar IPDA Chepry, Rabu (12/03/2025).

Lebih lanjut, saat dilakukan pemeriksaan terhadap handphone para remaja tersebut, petugas menemukan grup media sosial WhatsApp yang berisi percakapan tentang ajakan dan tantangan untuk berperang sarung dengan kelompok remaja lainnya. Tindakan tersebut menjadi bukti adanya niat untuk melakukan tawuran yang bisa membahayakan.

Sebagai langkah preventif, pihak Polsek Delta Pawan juga mengundang orang tua ketujuh remaja tersebut untuk diberi pemahaman tentang pentingnya pengawasan terhadap anak-anak mereka. Pihak kepolisian menekankan agar orang tua lebih peduli dengan perilaku anak-anak dan memberikan arahan yang tepat guna menghindari terjadinya tindakan yang merugikan.

Kapolsek juga mengimbau masyarakat untuk lebih aktif dalam menjaga keamanan lingkungan sekitar dan segera melaporkan apabila menemukan indikasi aksi tawuran atau kegiatan yang dapat merusak ketertiban umum. Ia menekankan bahwa peran serta masyarakat sangat penting, terutama menjelang bulan suci Ramadan, agar generasi muda terhindar dari perilaku negatif seperti tawuran, mabuk-mabukan, atau aksi vandalism.

Dengan adanya langkah cepat dari pihak kepolisian dan sinergi antara masyarakat serta aparat, diharapkan aksi-aksi meresahkan seperti perang sarung dapat diminimalisir dan tidak mengganggu ketentraman lingkungan. []

Redaksi03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
X