Polisi dan Petani Bersatu Perkuat Ketahanan Pangan di Sungai Kunyit

MEMPAWAH – Upaya menjaga ketahanan pangan di tingkat lokal kembali mendapat perhatian aparat kepolisian. Polsek Sungai Kunyit, Polres Mempawah, turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengecekan kesiapan lahan panen kuartal III sekaligus memantau persiapan demplot penanaman jagung hybrida kuartal IV. Kegiatan itu berlangsung pada Kamis, (19/09/2025), di Desa Bukit Batu, Kecamatan Sungai Kunyit.

Pemeriksaan dilakukan di lahan seluas 1 hektare milik Kelompok Tani (Poktan) Kebun Karya Lestari yang berlokasi di Dusun Kembang Lada, RT 007 RW 003. Dalam kegiatan tersebut hadir Kanit Binmas Aipda Asep Sinar Abbi Bawana, Kanit Provos Aiptu Sanibram, serta Bhabinkamtibmas Aiptu Gunawan.

Tim melakukan pengambilan sampel tanah, mengukur luas lahan yang telah dibuka, sekaligus menilai kesiapan kelompok tani menjelang musim tanam berikutnya. Langkah ini dinilai penting untuk memastikan lahan benar-benar siap digunakan, sehingga tidak menghambat jadwal penanaman yang sudah direncanakan.

Kapolsek Sungai Kunyit, Iptu Lodrick Taliak Hungan, menegaskan bahwa pendampingan ini merupakan bentuk nyata dukungan kepolisian terhadap program ketahanan pangan di wilayahnya. “Kami melakukan monitoring agar pelaksanaan panen kuartal III dapat berjalan lancar dan persiapan penanaman jagung kuartal IV benar-benar matang. Hal ini penting supaya produktivitas pertanian terus meningkat,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara aparat kepolisian, kelompok tani, dan pemerintah desa untuk mencapai tujuan bersama. “Kami akan terus bersinergi dengan kelompok tani dan perangkat desa dalam menjaga keamanan serta mendukung program ketahanan pangan nasional,” kata Iptu Lodrick.

Selain aspek teknis pertanian, kehadiran aparat kepolisian juga memberikan dorongan moral kepada para petani. Iptu Lodrick menambahkan, “Kehadiran kami juga untuk memberi semangat kepada para petani. Polsek Sungai Kunyit siap mendukung, baik dari sisi keamanan maupun koordinasi dengan pihak terkait, agar hasil pertanian bisa maksimal dan bermanfaat bagi masyarakat.”

Pendampingan intensif seperti ini diharapkan dapat membantu kelompok tani lebih siap menghadapi musim tanam jagung hybrida pada kuartal IV mendatang. Dengan persiapan yang lebih matang, diharapkan hasil panen tidak hanya mencukupi kebutuhan lokal, tetapi juga dapat berkontribusi pada stabilitas pangan daerah.

Peran aktif kepolisian dalam sektor pertanian sekaligus menunjukkan bahwa keamanan dan kesejahteraan masyarakat saling berkaitan. Dengan lahan yang siap dan proses penanaman yang terkoordinasi, ketahanan pangan bukan hanya menjadi tanggung jawab petani, tetapi juga hasil kerja sama seluruh elemen masyarakat. []

Admin03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com