Satu Keluarga Tewas Akibat Serangan Drone Rusia

KYIV – Sebuah serangan drone Rusia menghantam desa Chernechchyna, wilayah Sumy, Ukraina, Selasa (30/09/2025), menewaskan satu keluarga yang terdiri dari empat orang. Serangan itu menghancurkan bangunan tempat tinggal dua lantai milik korban dan menimbulkan trauma mendalam bagi masyarakat setempat.

Kepala administrasi militer regional Oleg Grygorov memastikan korban terdiri dari orang tua dan dua anak laki-laki. Dari laporan AFP, sang ibu diketahui tengah mengandung anak kembar, menambah kesedihan yang dirasakan warga desa. Insiden ini menjadi salah satu contoh dari dampak tragis serangan yang menargetkan rumah-rumah sipil, bukan hanya posisi militer.

Menurut data pejabat Ukraina, total 65 drone menyerang wilayah Ukraina pada hari yang sama. Meskipun sebagian besar proyektil berhasil ditembak jatuh oleh pertahanan udara, serangan yang berhasil menembus sistem pertahanan menyebabkan korban jiwa dan luka-luka. Serangan terpisah juga terjadi di kota Dnipro, menewaskan satu orang dan melukai 15 lainnya.

Perdana Menteri Ukraina Yulia Svyrydenko mengutuk tindakan tersebut melalui media sosial. “Ini bukan kekacauan perang tetapi pilihan yang disengaja: Rusia menyerang rumah-rumah, anak-anak, dan bahkan keberadaan bangsa kita,” ujarnya. Pernyataan ini menegaskan bahwa serangan tidak hanya menargetkan objek fisik, tetapi juga berupaya merusak rasa aman warga sipil dan menimbulkan ketakutan kolektif.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengecam keras insiden ini. Ia menyebut serangan itu sebagai “serangan berani di siang bolong, yang menargetkan infrastruktur sipil.” Menurutnya, kejadian ini juga menjadi pengingat bahwa sanksi internasional terhadap Rusia harus lebih tegas dan efektif agar agresi serupa dapat dicegah di masa depan.

Serangan drone Rusia di Sumy menimbulkan pertanyaan serius mengenai dampak konflik bersenjata terhadap warga sipil, terutama anak-anak dan ibu hamil. Selain menelan korban jiwa, serangan ini juga menimbulkan kerusakan material yang mengganggu kehidupan sehari-hari, termasuk listrik, transportasi, dan layanan dasar masyarakat.

Warga dan pihak berwenang Ukraina kini fokus pada evakuasi, penyelamatan korban selamat, serta pemulihan infrastruktur yang terdampak. Upaya ini mendapat dukungan dari komunitas internasional melalui bantuan kemanusiaan dan tekanan diplomatik untuk menghentikan serangan serupa. []

Admin03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com