Satu SPPG Renovasi, Penyaluran MBG Empat Sekolah Terhenti

PASER – Operasional Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Paser mengalami gangguan setelah salah satu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) menghentikan aktivitasnya sementara waktu. Penghentian dilakukan karena fasilitas dapur yang digunakan untuk memproduksi makanan perlu menjalani proses renovasi menyeluruh.

Kepala MBG Kabupaten Paser, Katsul Wijaya, menjelaskan bahwa penutupan sementara ini berdampak langsung pada penyaluran makanan ke empat satuan pendidikan. Sekolah yang terdampak ialah SMP 2 Tanah Grogot, SMP Muhammadiyah, SMA Muhammadiyah, SDN 008 Tanah Grogot, serta SMK 4 Tanah Grogot. “Salah satu SPPG berhenti beroperasi, karena sedang melakukan renovasi dapur,” kata Katsul Wijaya, Rabu (26/11/2025).

Menurutnya, renovasi tersebut dilakukan setelah pengelola SPPG melakukan evaluasi internal terhadap kinerja dapur selama tiga bulan terakhir. Dari penilaian itu terlihat bahwa kondisi sarana produksi harus diperbaiki agar distribusi makanan dapat berlangsung lebih aman, higienis, dan sesuai standar MBG. Meski demikian, ia mengakui belum ada kepastian mengenai kapan proses renovasi akan selesai. Satgas MBG Kabupaten Paser, lanjutnya, sudah meminta agar pengerjaan dilakukan secepat mungkin.

Secara regulasi, setiap SPPG harus memenuhi standar teknis tertentu sebelum dapat menyalurkan porsi makanan kepada siswa. Katsul menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap persyaratan tersebut. “SPPG memang harus memenuhi persyaratan yang berlaku. Sehingga penyaluran MBG bisa berlangsung dengan baik dengan kualitas tinggi,” tuturnya.

Di Kabupaten Paser sendiri terdapat tiga SPPG yang bertugas menyediakan makanan bergizi bagi peserta didik di berbagai jenjang sekolah. Dengan satu unit berhenti sementara, dua SPPG lainnya masih beroperasi normal dan berupaya menutup kebutuhan distribusi agar dampaknya terhadap siswa dapat diminimalisir.

Meski terjadi gangguan sementara, pemerintah daerah memastikan koordinasi terus dilakukan agar layanan MBG dapat kembali berjalan optimal. Program ini dianggap penting dalam mendorong pemenuhan gizi peserta didik sekaligus mendukung proses belajar mengajar. []

Admin04

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com