Satu Tewas dan Lima Terluka dalam Kecelakaan Kapal KM Malindo Ekspres di Nunukan

NUNUKAN – Sebuah kecelakaan kapal yang melibatkan KM Malindo Ekspres terjadi pada Rabu (19/03/2025) sekitar pukul 14.30 Wita, dalam perjalanan dari Nunukan, Kalimantan Utara, ke Tawau, Malaysia. Dalam insiden tersebut, satu orang meninggal dunia, sementara lima lainnya mengalami luka-luka.

Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tunon Taka, Iptu Andre Azmi Azhari, mengonfirmasi bahwa korban yang meninggal dunia adalah Haji Mustamin (50), warga Jalan Tien Soeharto, RT 12, Nunukan Timur. Mustamin meninggal di RSUD Nunukan sekitar pukul 18.19 Wita setelah mengalami luka parah. “Mustamin mengalami luka yang cukup serius akibat dadanya terimpit antara dua kapal,” kata Andre.

Kondisi Mustamin dalam foto dan video yang beredar menunjukkan luka yang sangat parah. Tangan kanan korban mengalami robek dan putus di bagian otot bisep, serta terdapat luka lebam di bagian dada dan bahu kanannya. Jenazah korban dibawa oleh keluarga ke rumah duka pada sekitar pukul 19.00 Wita.

Sementara itu, penyelidikan terus dilakukan oleh pihak berwenang, termasuk Polsek, Kantor Syahbandar, dan Otoritas Pelabuhan (KSOP). Kapal KM Malindo Ekspres yang mengalami kecelakaan tersebut dikabarkan mengalami kerusakan pada mesin saat akan bersandar di Pelabuhan Tunon Taka. Mesin bagian kabel handle gearbox sebelah kiri kapal putus, yang menyebabkan kapal kesulitan untuk melakukan manuver dengan tepat.

“Pada saat kapal akan bersandar, mesin bagian tali kabel handle gearbox sebelah kiri mengalami kerusakan, sehingga kapal tidak dapat manuver dengan baik,” ungkap Andre. Akibatnya, kapal menabrak beton dermaga dan sebagian bodi depan kapal masuk ke kolong dermaga. Kapal tersebut juga mengalami kerusakan pada pagar sebelah kanan, kaca depan penumpang sebelah kanan pecah, serta bagian haluan depan kapal penyok. Tiang dermaga juga ikut rusak akibat tabrakan.

Kecelakaan ini juga menyebabkan lima orang terluka. Empat di antaranya mengalami luka berat, sementara satu orang lainnya luka ringan. Berikut adalah daftar korban luka:

Joy Tappi (48) – Penumpang kapal, warga Jalan Teuku Umar, RT 13, Nunukan Tengah. Kondisi luka berat.

Rachmat (42) – Kru kapal, warga Jalan Mattoanging, RT 01, Desa Ballianging, Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Kondisi luka berat.

Mansur (38) – Buruh TKBM (Tenaga Kerja Bongkar Muat), warga Jalan Muh. Hatta RT 16, Nunukan Timur. Kondisi luka berat.

Bahar Bin Samsuddin (56) – Penumpang kapal, warga negara asing (WNA) Malaysia. Kondisi luka ringan.

Mohd Syahril Bin Bahar (30) – Penumpang kapal, warga negara Malaysia. Kondisi luka ringan.

Para korban yang mengalami luka berat dilarikan ke Puskesmas dan RSUD Nunukan untuk mendapatkan perawatan medis. Polisi dan pihak terkait berjanji untuk menyelidiki lebih lanjut insiden ini untuk mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan serta memastikan keselamatan pelayaran di wilayah tersebut.

Kecelakaan ini menjadi catatan insiden pelayaran di wilayah Nunukan dan menambah perhatian terhadap keselamatan transportasi laut. []

Redaksi03