Sauna Maut di Tokyo, Sepasang Suami Istri Tewas Terjebak Api

TOKYO – Insiden kebakaran di sebuah fasilitas sauna pribadi di Tokyo, Jepang, menewaskan sepasang suami istri dan memunculkan sorotan tajam terhadap standar keselamatan bangunan publik. Korban, Masanari Matsuda dan istrinya Yoko Matsuda, ditemukan meninggal dunia setelah terjebak di dalam ruangan sauna yang terbakar di Sauna Tiger, distrik Akasaka, pada Senin 15 Desember 2025.

Keduanya awalnya ditemukan tergeletak di lantai ruangan sauna lantai tiga dalam kondisi saling menindih, dengan posisi kepala berada dekat pintu keluar. Pasangan tersebut sempat dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa keduanya tidak tertolong. Tragedi ini menambah daftar panjang insiden fatal yang melibatkan fasilitas relaksasi di Jepang.

Berdasarkan laporan Japan Times, polisi menemukan panel kontrol alarm kebakaran di kantor operasional Sauna Tiger dalam kondisi tidak aktif. Temuan ini mengindikasikan kemungkinan sistem alarm di seluruh unit sauna tidak berfungsi saat kebakaran terjadi. Kondisi tersebut menjadi salah satu fokus utama penyelidikan karena berpotensi menghambat upaya evakuasi dini.

Diketahui, pasangan tersebut memesan ruang sauna pribadi selama dua jam, dimulai sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Sekitar pukul 12.25, seorang karyawan melaporkan kebakaran setelah alarm kebakaran di luar unit sauna berbunyi. Artinya, peringatan bahaya justru muncul dari luar ruangan, bukan dari dalam unit tempat korban berada.

Petugas pemadam kebakaran dan polisi yang tiba di lokasi menemukan sejumlah indikasi kerusakan serius. Kenop pintu kayu ruangan sauna dilaporkan terlepas dari kedua sisi pintu, dengan bagian gagang ditemukan patah di lantai. Selain itu, sebuah handuk terbakar serta bangku sauna termasuk sandaran dan dudukannya ditemukan dalam kondisi hangus.

Kepolisian Tokyo kini mendalami kemungkinan bahwa kerusakan pada gagang pintu menjadi penyebab utama pasangan tersebut tidak dapat menyelamatkan diri. Jika pintu tidak dapat dibuka dari dalam, korban berpotensi terjebak saat asap dan api mulai memenuhi ruangan tertutup tersebut.

Pihak pengelola Sauna Tiger menyatakan duka cita mendalam atas peristiwa tersebut dan mengaku menanggapi insiden ini dengan serius.

“Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami dan simpati tulus kami atas kesedihan dan rasa sakit mendalam yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata,” demikian pernyataan Sauna Tiger, Sabtu (20/12/2025).

Manajemen juga menyatakan fasilitas sauna akan ditutup sementara untuk membantu proses penyelidikan oleh dinas pemadam kebakaran dan pihak kepolisian. Sauna Tiger diketahui telah beroperasi sejak Juli 2022 dan memiliki sejumlah ruang sauna pribadi yang tersebar di lantai dua hingga empat gedung tersebut.

Tragedi ini memicu pertanyaan serius mengenai keandalan sistem keselamatan, khususnya alarm kebakaran dan mekanisme pintu darurat, di fasilitas umum yang mengandalkan ruang tertutup bersuhu tinggi. Hasil penyelidikan diharapkan dapat mengungkap apakah insiden ini murni kecelakaan atau akibat kelalaian teknis yang seharusnya dapat dicegah. []

Admin04

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com