KUTAI BARAT – Pemerintah Kabupaten Kutai Barat (Kubar) menegaskan komitmennya membangun budaya kerja yang sehat, tertib, dan bersih melalui kegiatan Apel Bakti Lingkungan yang digelar di halaman Kantor Bupati, Jumat (26/09/2025).
Sekretaris Kabupaten (Sekda) Kutai Barat, Ayonius, menyampaikan bahwa menjaga kerapian dan kebersihan ruang kerja merupakan bagian dari profesionalisme aparatur sipil negara.
“Ruang kerja adalah rumah kedua kita, tempat kita mencari nafkah. Meja kerja yang tertata rapi dengan berkas yang terorganisir menunjukkan profesionalisme kita,” tegas Ayonius di hadapan peserta apel.
Ia menambahkan, kebersihan bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga menjadi cerminan dari kinerja organisasi. Karena itu, setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diminta menanamkan kebiasaan merapikan dan membenahi lingkungan kerjanya.
“Merapikan dan membenahi lingkungan kerja kita,” ujarnya, menekankan bahwa kebersihan juga menjadi bagian dari pelayanan publik yang baik.
Apel bakti lingkungan kali ini tidak berhenti pada seremonial semata. Setelah pengarahan, seluruh peserta bergerak membersihkan area kerja masing-masing OPD. Aksi kolektif tersebut dimaksudkan untuk menumbuhkan rasa memiliki terhadap lingkungan kerja sekaligus memberikan contoh kepada masyarakat.
Menurut Ayonius, gerakan sederhana ini bisa menjadi pengingat bahwa kebersihan lingkungan berhubungan erat dengan produktivitas kerja. Ruang yang rapi dan sehat akan mendukung kenyamanan pegawai dalam melaksanakan tugas sehari-hari.
Selain itu, Sekda Kubar menekankan pentingnya evaluasi berkala dan edukasi lingkungan. “Kegiatan seperti ini juga menjadi pembelajaran bagi masyarakat agar tercipta kesadaran bersama dalam menjaga lingkungan,” ungkapnya.
Langkah Pemkab Kutai Barat ini dinilai sebagai upaya membangun pola pikir aparatur pemerintahan yang tidak hanya fokus pada penyelesaian administrasi, tetapi juga peduli terhadap kualitas lingkungan kerja.
Kegiatan bakti lingkungan diharapkan terus berlanjut, tidak hanya di kantor pemerintahan, tetapi juga di ruang-ruang publik dan kawasan pemukiman. Dengan begitu, kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dapat tumbuh lebih kuat.
Melalui kegiatan rutin seperti ini, Pemkab Kutai Barat berupaya mendorong perubahan perilaku dan menciptakan budaya kerja bersih yang berkesinambungan. []
Admin03
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan