KOTAWARINGIN BARAT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) telah menyiapkan lahan seluas 5,8 hektare di Kelurahan Baru, Gang Rerendi II, Kecamatan Arut Selatan untuk mendukung pembangunan Sekolah Rakyat (SR). Lahan tersebut merupakan aset resmi milik pemerintah daerah yang telah bersertifikat dan siap digunakan dalam program nasional peningkatan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Sekretaris Dinas Sosial Kobar, Sanitro, menyampaikan bahwa Pemkab Kobar memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan Sekolah Rakyat ini. Lokasi lahan akan segera disampaikan kepada Kementerian Sosial Republik Indonesia sebagai tindak lanjut proses pembangunan sekolah tersebut. Ia menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari inisiatif pemerintah pusat untuk memberikan pendidikan gratis yang layak bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
“Proposal yang diajukan oleh Pemkab Kobar mengusulkan pembangunan SR untuk jenjang SD, SMP, dan SMA, masing-masing dengan tiga rombongan belajar (Rombel), sehingga totalnya ada sembilan Rombel. Setiap Rombel direncanakan menampung 25 siswa,” ujar Sanitro, Senin (14/7/2025).
Sanitro menambahkan bahwa penyiapan lahan tersebut merupakan respons terhadap surat dari Sekretariat Jenderal Kementerian Sosial Republik Indonesia Nomor 1204/1/PR.01.04/4/2025 tertanggal 14 April 2025. Kabupaten Kobar menjadi salah satu daerah yang diundang untuk mengajukan usulan lokasi pembangunan Sekolah Rakyat dalam forum pembahasan yang digelar di Gedung Konvensi TMPN Kalibata, Jakarta.
Pemerintah berharap melalui pembangunan Sekolah Rakyat ini, angka putus sekolah dapat ditekan dan kualitas pendidikan semakin merata, termasuk di wilayah pedalaman dan terpencil. Sekolah ini juga akan mengintegrasikan pendidikan formal dengan pendidikan karakter sebagai bagian dari strategi jangka panjang menyiapkan generasi emas Indonesia.
“Sasarannya adalah anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem (desil 1 dan 2), yang akan mendapatkan pendidikan formal serta pendidikan karakter, sehingga mencetak lulusan yang cerdas, tangguh, dan berkarakter kuat,” pungkasnya.
Pengecekan terhadap kesiapan lahan pun telah dilakukan langsung oleh Wakil Bupati Kobar, Suyanto. Ia berharap agar pembangunan sekolah ini bisa segera direalisasikan dan menjadi solusi konkret bagi masyarakat dalam memperoleh pendidikan yang terjangkau dan berkualitas di daerahnya.[]
Admin05
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan