SINGAPURA – Sebuah mobil terperosok ke dalam lubang besar (sinkhole) yang mendadak muncul di ruas jalan Tanjong Katong Road South, Singapura, pada Sabtu sore (26/07/2025), sekitar pukul 17.00 waktu setempat. Insiden tersebut terjadi tidak jauh dari lokasi proyek yang tengah dikerjakan oleh Badan Air Nasional Singapura (Public Utilities Board/PUB), dekat perempatan Tanjong Katong Road South dan Mountbatten Road.
Dalam pernyataan resminya, PUB mengonfirmasi bahwa satu kendaraan jatuh ke dalam lubang tersebut dan pengemudi perempuan berhasil diselamatkan oleh Pasukan Pertahanan Sipil Singapura (Singapore Civil Defence Force/SCDF) sebelum akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Raffles.
“Satu kendaraan jatuh ke dalam sinkhole. Pasukan Pertahanan Sipil Singapura (SCDF) telah mengevakuasi pengemudi perempuan ke Rumah Sakit Raffles,” demikian disampaikan PUB seperti dikutip dari Channel NewsAsia.
PUB juga menyebut dua pipa air utama mengalami kerusakan dalam insiden itu. “Dua pipa air utama rusak dalam insiden tersebut. PUB sedang mengisolasi pipa air utama yang terdampak,” tulis lembaga tersebut dalam keterangannya.
Menanggapi kondisi tersebut, Otoritas Transportasi Darat (Land Transport Authority/LTA) menyatakan telah mengerahkan tim ke lokasi guna membantu proses pemulihan jalan. Seluruh jalur lalu lintas di kedua arah ditutup untuk sementara guna menghindari risiko lanjutan. “Semua jalan dari kedua arah sekarang ditutup sebagai tindakan pencegahan. Pengendara diimbau untuk mengambil rute alternatif selama proses pengerjaan ini,” kata LTA.
Secara terpisah, Menteri Keberlanjutan dan Lingkungan Hidup Grace Fu menyebut kejadian ini sebagai sebuah peristiwa serius. Ia menekankan bahwa langkah-langkah pengamanan dan investigasi telah segera diambil untuk memastikan keselamatan publik.
“Saya memahami masyarakat, khususnya warga dan pekerja di sekitar area tersebut mungkin khawatir terhadap integritas struktural bangunan dan jalan setelah insiden ini,” ucap Grace Fu. Ia juga menegaskan bahwa PUB telah diarahkan untuk berkoordinasi dengan Otoritas Bangunan dan Konstruksi (Building and Construction Authority) serta LTA untuk menyelidiki penyebab runtuhnya jalan tersebut dan segera melakukan perbaikan yang diperlukan.
Hingga kini, belum ada laporan lebih lanjut mengenai korban jiwa tambahan maupun kerusakan bangunan di sekitar lokasi. Namun pihak berwenang terus memantau situasi dan mengimbau warga agar menghindari daerah terdampak sampai seluruh pekerjaan perbaikan selesai dan area dinyatakan aman kembali.[]
Admin05
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan