Situs Selokatn Digagas Jadi Wisata Alam Baru di Kutai Barat

KUTAI BARAT – Upaya menjaga kelestarian alam dan warisan budaya lokal terus digencarkan Pemerintah Kampung Abit, Kecamatan Mook Manar Bulatn (MMB), Kutai Barat. Salah satunya melalui rencana pengembangan Situs Selokatn sebagai destinasi wisata alam baru yang diharapkan mampu menjadi daya tarik sekaligus penopang ekonomi masyarakat.

Sekretaris Kampung Abit, Juriansyah, mengungkapkan bahwa gagasan ini tidak hanya berorientasi pada potensi pariwisata, tetapi juga berangkat dari nilai sejarah dan kekayaan hayati yang melekat pada kawasan tersebut. “Di situs itu tumbuh berbagai jenis anggrek, beberapa di antaranya sudah hampir punah karena area sering terbakar,” jelasnya, Jumat (05/09/2025 ).

Menurutnya, kehadiran Situs Selokatn diharapkan dapat memberi manfaat ganda. Selain melestarikan ekosistem yang rentan, juga mampu menambah pendapatan asli kampung melalui pengelolaan wisata berbasis masyarakat. Karena itu, Pemerintah Kampung Abit meminta dukungan dari Pemerintah Kabupaten Kutai Barat agar program ini dapat terealisasi secara maksimal.

Situs Selokatn tidak hanya dikenal karena keragaman hayatinya, melainkan juga menyimpan cerita sejarah asal-usul Kampung Abit. Para tetua menuturkan, dahulu pernah berdiri sebuah Lamin di kawasan tersebut. Seiring perjalanan waktu, Lamin itu hilang bersama penghuninya, meninggalkan legenda yang hingga kini masih diwariskan dari generasi ke generasi.

Dukungan terhadap rencana pengembangan wisata ini datang dari berbagai kalangan. Ketua BPK Kampung Abit, Hairin, menegaskan kesiapan pihaknya untuk memberikan dukungan penuh. “Kami siap mendukung penuh wacana ini,” ujarnya. Selain itu, warga yang memiliki hak waris di sekitar kawasan Selokatn juga menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama dalam menjaga dan mengelola lahan tersebut.

Keunikan alam Situs Selokatn menjadikannya memiliki daya tarik tersendiri. Lokasinya berada di dataran tinggi dengan hamparan pasir putih yang luas, ditumbuhi berbagai jenis perdu, semak, hingga tanaman langka seperti kantong semar. Pemandangan matahari terbit dan terbenam juga menjadi sajian utama bagi para pengunjung yang ingin merasakan suasana alami dan tenang.

Tak hanya itu, kawasan ini dinilai cocok sebagai lokasi perkemahan atau kegiatan alam terbuka. Salah satu keunikan lain yang membuat Situs Selokatn berbeda adalah pasir putihnya yang bisa mengeluarkan gema ketika dihentakkan kaki, memberikan pengalaman unik bagi pengunjung.

Dengan berbagai potensi tersebut, masyarakat Kampung Abit berharap Situs Selokatn dapat berkembang menjadi destinasi wisata berbasis budaya dan lingkungan. Kehadirannya diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian lokal sekaligus memperkuat identitas kampung sebagai penjaga warisan leluhur. []

Admin03