SP Mathilda Balikpapan Ungkapkan Kecewa Dugaan Korupsi Pertamina

BALIKPAPAN – Serikat Pekerja (SP) Mathilda Balikpapan, yang merupakan bagian dari Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB), memberikan dukungan penuh terhadap langkah pemberantasan korupsi yang sedang diupayakan di tubuh Pertamina. Hal ini terkait dengan penetapan sejumlah pejabat Pertamina sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait pengadaan minyak mentah dan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Ketua SP Mathilda Balikpapan, Saptono Nugroho, menyampaikan rasa kecewa dan keprihatinannya atas kasus yang menimpa perusahaan plat merah tersebut.

“Kami sangat menghargai dan menghormati proses hukum yang sedang berjalan,” kata Saptono dalam pernyataan tertulisnya pada Selasa (04/03/2025).

Ia berharap proses hukum yang tengah berlangsung dapat dilaksanakan secara transparan, adil, dan akuntabel. Saptono juga menanggapi peredaran informasi yang menyesatkan terkait kualitas BBM Pertamina yang disebut sebagai barang oplosan. Menurutnya, informasi tersebut telah menimbulkan keresahan di masyarakat dan memicu kebencian terhadap perusahaan.

“Kami ingin menegaskan bahwa Pertamina telah berkomitmen untuk menyediakan energi berkualitas dan aman bagi masyarakat,” tegas Saptono.

Ia menjelaskan bahwa penyediaan BBM oleh Pertamina telah sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), serta melalui proses quality control oleh LEMIGAS.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa Pertamina selalu berada dalam pengawasan ketat dari pihak-pihak berwenang, seperti Kementerian ESDM, BPH Migas, dan SKK Migas. Oleh karena itu, SP Mathilda berharap pemerintah segera memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pengawasan yang dilakukan terhadap Pertamina, agar publik lebih rasional dalam menyikapi isu yang ada.

“Jangan sampai kita mengorbankan Pertamina, satu-satunya perusahaan negara yang diberi tugas untuk mendistribusikan energi ke seluruh negeri,” ungkapnya.

Saptono juga menginstruksikan seluruh anggota dan pekerja Pertamina di wilayah Kalimantan untuk tetap fokus menjalankan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab.

Ia juga meminta agar semua pihak bekerja sama untuk menjamin ketersediaan pasokan BBM, terutama selama bulan Ramadan dan Idul Fitri.

“Kami ingin membuktikan kepada masyarakat bahwa selama ini kami selalu memberikan pelayanan terbaik,” tambahnya.

Di akhir pernyataannya, Saptono mengajak masyarakat Indonesia untuk memberikan dukungan dan doa kepada Pertamina, agar perusahaan energi negara ini dapat terus beroperasi dengan baik meski menghadapi tantangan besar. Dengan dukungan dari berbagai pihak, SP Mathilda yakin Pertamina akan tetap bisa melaksanakan tugasnya sebagai penyedia energi utama di Indonesia. []

Redaksi03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
X