PALANGKA RAYA – Masjid Agung Kubah Kecubung Darurrahman di Kota Palangka Raya kembali menjadi pusat perhatian warga saat pembagian daging kurban, Sabtu (07/06/2025). Berbeda dari kebanyakan tempat, masjid ini tidak hanya membagikan daging kepada pemegang kupon, tetapi juga kepada masyarakat umum yang hadir setelah jadwal utama.
Ketua Takmir Masjid, dr. H. Majri, menjelaskan bahwa pembagian bagi pemegang kupon dilakukan mulai pukul 14.00 hingga 16.00 WIB. Setelah waktu tersebut, warga tanpa kupon pun tetap dilayani, selama stok daging masih tersedia.
“Kupon dibagikan beberapa hari sebelumnya untuk menjaga ketertiban saat pembagian. Namun setelah pukul empat sore, masyarakat tanpa kupon tetap kami layani selama stok daging masih ada,” ujar dr. Majri kepada TribunKalteng.com.
Ia mengakui bahwa antrean panjang dari pemegang kupon menyebabkan sebagian warga baru bisa dilayani setelah lewat dari pukul 16.00 WIB. Karena itu, panitia mengambil keputusan untuk tetap membagikan daging kepada masyarakat umum yang datang tanpa kupon.
“Yang dapat kupon tadi antre banyak sekali. Jadi setelah lewat jam empat, kami tetap layani yang datang meskipun tidak bawa kupon, selama dagingnya masih ada,” tambahnya.
Langkah ini disambut baik warga. Salah satu penerima, Junaidah (47), mengaku datang ke masjid meski tanpa kupon, karena mendengar pengumuman setelah Salat Idul Adha sehari sebelumnya.
“Kemarin setelah salat Id di masjid ini diumumkan katanya boleh ambil daging meskipun tidak punya kupon, asal datangnya sore setelah yang punya kupon. Jadi saya datang aja,” ucap Junaidah.
Menurut panitia, tahun ini Masjid Agung Kubah Kecubung menyembelih 12 hewan kurban, terdiri dari 7 ekor sapi dan 5 ekor kambing. Proses penyembelihan dan distribusi dikelola oleh 20 orang tim panitia dan relawan.
Model pembagian daging kurban secara terbuka ini bertujuan agar tidak ada warga yang pulang dengan tangan kosong. Selain itu, sistem ini juga mencerminkan nilai solidaritas dan kepedulian sosial.
Dengan pendekatan yang inklusif dan penuh toleransi, pelaksanaan kurban di Masjid Kubah Kecubung tidak hanya menjadi bentuk ibadah tahunan, tetapi juga memperkuat jalinan sosial antarwarga di Kota Palangka Raya. [] Adm04