Teguh: 2025, Modena Fokus Kembangkan Lemari Es dan Mesin Cuci

SAMARINDA– BRANCH Manager Modena Kalimantan Timur-Kalimantan Utara (Kaltimra) Teguh Budi Mariono mengatakan, Modena telah hadir di dunia lebih dari 40 tahun dan tahun depan akan fokus ke lemari es dan mesin cuci.

Hal itu disampaikan Teguh kepada awak media saat usai menggelar Media Gathering yang berlangsung di Modena Space Nuansa Matos, Jalan Untung Suropati No. 35 Samarinda, Jumat (20/12/2024).

“Modena hadir sudah 40 tahun, kami fokus di peralatan kebutuhan rumah tangga modern yang terbaru ada lemari es, selama setahun kami masukin di Kaltim, khususnya Samarinda dan respon masyarakat cukup bagus serta ke depan di 2025 akan fokus ke lemari es dan mesin cuci,” ujar Teguh.

Dia mengungkapkan, pihaknya selalu mengedepankan model dengan teknologi yang kekinian serta kualitas yang istimewa untuk mengisi pasar menengah ke atas di kelasnya, tetapi bagi kelas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) tetap tersedia dengan model yang berbeda.

“Kami memang lebih ke arah desain dan ada fitur yang bisa terintegrasi dengan internet sehingga dapat dioperasikan dari jarak jauh serta menggunakan bahan yang premium, namun juga menyediakan prodak yang terjangkau untuk pelaku UMKM,” kata Teguh.

 

Diungkapkan Teguh, untuk tahun 2024 pihaknya telah menembus 30 persen pasar di Kaltim-kaltara, sehingga untuk penjualan pada 2025 mendatang akan menarketkan di angka 30 persen ke atas seiring dengan keberadaan Ibu Kota Negara (IKN) di Kaltim.

“Target kami di 2025 optimis karena di 2024 dapat mencapai 30 persen pangsa pasar dan 2025 kedepan optimis untuk merih pasar 30 persen lebih,” ungkap Teguh.

Teguh melanjutkan, selama ini produk Modena dengan model yang baru tidak pernah mengalami masalah di masyarakat dan service center di setiap Provinsi selalu ada guna memberikan jaminan kepuasan terhadap konsumen.

“Selama ini berjalan dengan lancar tidak ada kendala dan di lihat juga dari service kami layanan purna jual juga masih baik tidak ada kendala-kendala yang berarti,” tutup Teguh. []

Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Agus P Sarjono