JAKARTA – Sebuah video rekaman amatir yang viral menunjukkan percekcokan antara dua sopir angkot di Leuwiliang, Kabupaten Bogor, pada Selasa (25/02/2025). Dalam video tersebut, kedua angkot yang saling berdempetan berhenti di jalanan. Salah satu sopir terlihat sangat emosional, teriak-teriak dan memaki-maki sopir angkot lainnya.
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Raya Cibeber, Leuwiliang, Bogor. Salah seorang sopir angkot yang mengenakan kaus oranye berteriak, “Ari sia… sia ngalunjak ka aing. Sia ngalunjak ka aing ti baheula,” yang artinya “Kamu ngelunjak sama saya dari dulu.” Dalam video, tampak sopir tersebut berusaha meraih sopir lawannya melalui penumpang yang duduk di sampingnya.
Akibat perkelahian ini, beberapa warga yang berada di sekitar lokasi mencoba melerai kedua sopir yang sedang bertengkar. Seorang warga terlihat berusaha menenangkan dengan mengatakan, “Nya enggeus… geus,” yang berarti “Ya sudah, sudah.”
Percekcokan ini diduga dipicu oleh persaingan antar sopir angkot yang merasa salah satu angkot lebih sepi penumpang. Meskipun demikian, penyebab pasti dari kejadian ini belum dapat dipastikan. Sementara itu, penumpang yang berada di dalam angkot terlihat panik dan beberapa di antaranya berusaha untuk turun dari kendaraan karena takut.
Terkait insiden ini, Kapolsek Leuwiliang Kompol Maryanto memberikan konfirmasi bahwa pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan terhadap kejadian tersebut.
“Anggota sedang menyelidiki, kami sudah mengerahkan tim untuk ke lokasi kejadian,” ujar Maryanto saat dikonfirmasi.
Penyelidikan dilakukan untuk menggali informasi lebih lanjut dari warga sekitar dan melihat rekaman video untuk mengetahui lebih jelas apa yang memicu cekcok tersebut. Polsek Leuwiliang juga berusaha untuk mengumpulkan data terkait kejadian tersebut agar bisa segera menemukan solusi.
Kejadian ini memicu perhatian publik karena menyangkut keamanan dan kenyamanan penumpang angkot di daerah tersebut. Saat ini, polisi terus berupaya untuk menindaklanjuti kejadian ini guna mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan. []
Redaksi03