Terkesan oleh Hamilton dan Mobil McLaren, Stoner Jadi Penggemar F1 Sejati

CANBERRA – Mantan juara dunia MotoGP Casey Stoner mengungkapkan kekagumannya pada dunia Formula 1 (F1), menyebut para pembalap di kejuaraan tersebut memiliki bakat luar biasa dan pantas dihormati.

Stoner, yang dikenal sebagai legenda balap motor dengan dua gelar juara dunia MotoGP bersama Ducati dan Honda, mengakui bahwa ketertarikannya terhadap balap roda empat tumbuh sejak ia menghadiri Grand Prix Monaco pada tahun 2006. Saat itu, ia masih aktif membalap dan mendapatkan kesempatan menyaksikan F1 secara langsung.

“Saya pergi ke balapan F1 pertama saya di Monaco dan diundang untuk menonton. Saya melihat Lewis Hamilton yang saat itu masih di GP2 dan menang hari itu. Melihat langsung bagaimana mobil-mobil F1 bekerja benar-benar mengubah perspektif saya,” ujar Stoner dalam wawancara dengan situs resmi F1.

Ia mengaku awalnya kesulitan mengikuti F1 saat masih tinggal di Australia, tetapi pengalaman di Monaco membuka matanya. “Apa yang Anda lihat di TV tak bisa dibandingkan dengan apa yang terjadi langsung di lintasan. Sejak itu saya mulai mempelajari dan mengikuti F1 lebih dalam.”

Stoner menyebut beberapa pembalap yang ia kagumi, di antaranya Michael Schumacher, Fernando Alonso, Lewis Hamilton, hingga Max Verstappen. Ia menyebut mereka semua memiliki keistimewaan masing-masing, tetapi sulit menentukan siapa yang paling hebat karena perbedaan era dan performa mobil.

“Menurut saya, hanya jika mereka berada di mobil yang sama dan bersaing dalam kondisi yang identik, barulah kita bisa benar-benar membandingkan,” katanya.

Selain kagum pada para pembalap, Stoner juga menyukai mobil F1 era mesin V10. Ia menyebut suara raungan mesin tersebut sebagai salah satu aspek paling ikonik dari olahraga ini. “Mendengar mobil V10 berjalan sudah cukup membuat hari Anda menyenangkan,” ungkapnya.

Ia juga mengingat dengan jelas momen melihat mobil McLaren berwarna krom dengan livery Vodafone saat pertama kali menonton langsung. “Mobil itu seperti cermin berjalan. Anda bisa melihatnya di TV, tapi saat melihatnya langsung, rasanya luar biasa,” tuturnya.

Meski telah lama pensiun dari MotoGP, kecintaan Stoner pada dunia balap tidak pernah padam. Kini, ia menjadi salah satu penggemar setia Formula 1 yang tak ragu menyatakan apresiasinya terhadap para pembalap dan teknologi di balik olahraga tersebut. []

Redaksi11

PDF