Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
JAKARTA – Sebuah helikopter jenis Bell 407 jatuh di kawasan pegunungan Himalaya pada Minggu (15/6) pagi waktu setempat, menewaskan seluruh tujuh orang yang berada di dalamnya. Helikopter nahas itu sedang melakukan perjalanan dari kuil di Kedarnath menuju wilayah Uttarakhand, India.
Insiden terjadi saat helikopter yang dioperasikan oleh PT Aryan Aviation Pvt itu melintasi rute antara Gaurikund dan Trijuginarayan di daerah Kedarghati. Lokasi jatuhnya berada di kawasan hutan Gaurikund yang cukup terpencil dan sulit dijangkau.
Pejabat dari Departemen Penanggulangan Bencana Distrik Rudraprayag, Nandan Singh Rajwar, menyebut bahwa kecelakaan disebabkan oleh kabut tebal yang mengakibatkan jarak pandang menjadi sangat terbatas. “Helikopter jatuh ke area hutan dan terbakar, menyebabkan semua penumpang dan awak berjumlah tujuh orang tewas di tempat,” ujarnya seperti dikutip dari media lokal.
Seluruh korban tewas diketahui merupakan peziarah yang tengah melakukan perjalanan ke kawasan suci Char Dham, yang dikenal sebagai salah satu situs ziarah Hindu paling sakral di India. Kedarnath sendiri merupakan bagian dari rangkaian tempat suci tersebut yang berada di dataran tinggi pegunungan.
Menanggapi kecelakaan tersebut, pihak berwenang segera menghentikan seluruh rute penerbangan helikopter ke Char Dham untuk sementara waktu. Keputusan ini diambil guna mencegah insiden serupa dan memberikan waktu bagi otoritas untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap prosedur keselamatan penerbangan di wilayah perbukitan yang rentan terhadap cuaca ekstrem.
Dilansir dari ETV Bharat, pemerintah setempat telah membentuk Pusat Komando dan Koordinasi Bersama di Dehradun. Pusat ini akan memfasilitasi pengawasan dan pengendalian operasi penerbangan helikopter dengan lebih baik, khususnya di kawasan pegunungan Uttarakhand.
Penyelidikan resmi terkait penyebab kecelakaan sedang berlangsung untuk memastikan apakah ada faktor teknis selain cuaca yang turut berkontribusi terhadap tragedi tersebut. []
Redaksi10
