Trump dan Pemimpin Dunia Dukung Ukraina di Tengah Perang

KYIV – Peringatan Hari Kemerdekaan ke-34 Ukraina pada Minggu (24/08/2025) menjadi ajang solidaritas internasional di tengah konflik berkepanjangan. Dukungan datang dari berbagai pemimpin dunia, termasuk Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menegaskan posisi negaranya terhadap perjuangan Ukraina.

Dalam sebuah surat yang dibagikan Presiden Volodymyr Zelensky melalui X, Trump menyampaikan penghormatan kepada rakyat Ukraina. “Rakyat Ukraina memiliki semangat yang tak tergoyahkan, dan keberanian Anda menginspirasi banyak orang. Amerika Serikat menghormati perjuangan Anda, menghargai pengorbanan Anda, dan percaya pada masa depan Anda sebagai bangsa independen,” tulisnya.

Trump juga menekankan pentingnya mencari jalan damai untuk mengakhiri perang yang hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Ia kembali menyerukan kesepakatan damai yang adil dan bertahan lama, sekaligus mendorong Presiden Rusia Vladimir Putin untuk berdialog langsung dengan Zelensky. Upaya pertemuan di Alaska pekan lalu memang belum menghasilkan kesepakatan konkret, namun dinilai membuka ruang diplomasi.

Selain Trump, dukungan serupa datang dari berbagai belahan dunia. Presiden Tiongkok Xi Jinping, Raja Charles III dari Inggris, Paus Leo XIV, hingga Perdana Menteri Kanada Mark Carney, turut menyampaikan pesan solidaritas. Carney yang untuk pertama kalinya melakukan kunjungan resmi ke Kyiv menuliskan, “Dukungan Kanada untuk Ukraina tidak tergoyahkan.”

Di hadapan rakyatnya, Zelensky menegaskan optimisme atas masa depan bangsanya. “Ukraina hari ini lebih kuat, memiliki harga diri, dan tidak menunggu gestur dari pihak lain. Kami menginginkan perdamaian yang adil. Masa depan kami akan diputuskan oleh kami sendiri, dan dunia mengetahuinya,” ucapnya.

Namun perayaan kemerdekaan tahun ini tidak lepas dari bayang-bayang serangan udara. Angkatan Udara Ukraina menyebut Rusia meluncurkan 72 drone dan sebuah rudal balistik pada malam menjelang peringatan, sebagian besar berhasil ditembak jatuh. Di sisi lain, Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim berhasil menghancurkan 95 drone Ukraina, termasuk satu yang jatuh di dekat Pembangkit Nuklir Kursk hingga menimbulkan kebakaran pada sebuah transformator. Pihak berwenang Rusia memastikan situasi radiasi tetap aman.

Solidaritas internasional yang ditunjukkan para pemimpin dunia, di satu sisi memberi dukungan moral bagi rakyat Ukraina, sementara di sisi lain menegaskan bahwa isu perang ini tidak lagi menjadi konflik regional semata, melainkan persoalan global yang memerlukan penyelesaian berkelanjutan.[]

Admin05

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com