KUTAI KARTANEGARA – Calon Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) nomor urut 03, Dendi Suryadi, menunjukkan sisi spiritual dan kerendahan hati saat menyalurkan hak suaranya dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Kukar, Sabtu (19/04/2025).
Mengenakan pakaian sederhana, Dendi datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 12 Kelurahan Melayu, Kecamatan Tenggarong dengan tenang dan senyum menyapa warga sekitar sebelum memasuki TPS.
Usai mencoblos, ia menyampaikan pernyataan yang penuh makna dan refleksi. Menegaskan bahwa segala hasil adalah hak Tuhan, dan dirinya hanya bisa berserah serta menjalani proses demokrasi dengan penuh harap.
“Jika Allah mengizinkan, maka amanah untuk menjadi Bupati Kukar itu akan ada di pundak saya. Tapi sebetulnya, teman-teman, mari kita berdoa agar hasilnya yang terbaik, apa yang memang diinginkan oleh Kutai,” ucap Dendi.
Pernyataan tersebut mencerminkan sikap yang tidak jumawa, sekaligus menampilkan nilai-nilai keimanan sebagai bagian dari perjalanan politiknya.
Dendi tidak secara langsung mengklaim kemenangan, tetapi menempatkan proses dan hasil pemilihan dalam kerangka spiritual yang lebih besar.
Baginya, menjadi pemimpin bukan sekadar soal menang atau kalah, tetapi tentang mengemban amanah dengan niat yang lurus dan hati yang bersih.
Momen itu menjadi catatan penting dalam dinamika PSU Kukar, di mana seorang calon tidak hanya bicara strategi dan angka, tetapi juga menyerahkan semuanya pada kehendak Ilahi dengan keyakinan penuh.[]
Penulis: Jemi Irlanda Haikal | Penyunting: Nistia Endah