Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
JAKARTA – Viral di media sosial, sebuah mobil dinas dengan plat Takalar yang diderek di Jakarta, menjadi perhatian banyak warganet. Kejadian ini pertama kali dibagikan melalui akun Instagram @takalar_informasi pada Jumat (21/02/2025). Dalam postingan tersebut, terlihat mobil jenis Daihatsu Terios berwarna hitam dengan plat nomor DD 1191 C yang terjebak dan diderek oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta.
Keterangan dalam video tersebut memperlihatkan, “Ada yang tahukah plat polisi dari mana? Nyasar di Jakarta kena derek Dishub. Plat merah,” yang kemudian mengundang berbagai reaksi dari netizen.
Mobil yang menjadi sorotan ini adalah kendaraan dinas yang seharusnya beroperasi di wilayah Takalar, Sulawesi Selatan. Kejadian tersebut memicu banyak pertanyaan dari warga di dunia maya mengenai alasan kendaraan dinas tersebut bisa sampai di Jakarta. Banyak warganet yang penasaran apakah mobil tersebut sedang dalam perjalanan dinas atau ada alasan lain di balik kejadian ini.
Beberapa warganet memberi komentar ringan, seperti akun gabingcokicoki yang berkelakar, “Beh jauhnya dia ini perjalanan dinas ini mobil.”
Ada juga yang berpendapat, “Positif thinking aja sih, mungkin mobil operasional Takalar yang ada di mes Jakarta,” ujar akun lendong_bolonk.
Namun, sebagian warganet berfokus pada status kendaraan tersebut, seperti akun ns_sahar yang mempertanyakan, “Woy kenapa plat Sulawesi Selatan dan kode wilayah Takalar itu bisa-bisanya nyasar ke sana.” Sementara itu, beberapa akun lain menyoroti pajak kendaraan yang disebut belum dibayar. “Mobil dinas Kab Takalar Sulsel dan pajaknya juga nunggak di bulan Januari ini,” kata akun ariefratna07.
Sementara itu, ketika dikonfirmasi mengenai kejadian ini, Rusdi, Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Bagian Umum Pemkab Takalar, tidak memberikan tanggapan baik melalui pesan ataupun telepon via WhatsApp.
Peristiwa ini menambah panjang daftar kejadian yang menjadi perbincangan publik, terutama mengenai kelalaian dalam pengelolaan kendaraan dinas, yang kini tengah ramai dibahas di media sosial. []
Redaksi03
