Waspada! Vape Diduga Ganja Sintetis Ditemukan di Nunukan!

NUNUKAN – Upaya penyelundupan narkotika kini makin beragam. Di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, polisi kembali menggagalkan peredaran narkotika yang dikemas dengan cara tak biasa berbentuk cairan liquid vape.

Seorang pria berinisial H (27), warga Jalan Kampung Rambutan, Nunukan Timur, diringkus personel Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Nunukan karena kedapatan memiliki cairan rokok elektrik yang diduga mengandung ganja sintetis.

Kapolres Nunukan AKBP Bonifasius Rumbewas melalui Kasi Humas Ipda Sunarwan mengungkapkan, pengungkapan kasus ini bermula dari laporan warga yang mencurigai adanya aktivitas mencurigakan di kawasan Jalan Angkasa. “Kami mendapat laporan masyarakat terkait dugaan penyalahgunaan narkotika. Tim langsung turun melakukan penyelidikan dan mendatangi lokasi,” ujar Sunarwan, Senin (10/11/2025).

Setibanya di lokasi, petugas melakukan penggerebekan di salah satu rumah yang dihuni pelaku. “Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan seorang laki-laki yang kemudian diketahui bernama H. Setelah digeledah badan dan rumahnya, ditemukan sejumlah cairan yang diduga mengandung ganja sintetis,” jelasnya.

Barang bukti yang diamankan cukup mengejutkan: dua botol plastik berisi cairan diduga ganja sintetis dengan berat sekitar 24,69 gram, sejumlah liquid vape berbagai merek seperti Seven Syndicate, Icelands, dan Lychee Hanna, serta alat suntik dan satu unit iPhone hitam yang diyakini digunakan untuk transaksi.

“Petugas juga menghadirkan Ketua RT setempat sebagai saksi agar proses penggeledahan berjalan transparan dan sesuai prosedur,” tambah Sunarwan.

Kasus ini menambah daftar panjang peredaran ganja sintetis dalam bentuk rokok elektrik, modus baru yang belakangan marak di sejumlah daerah di Indonesia. Produk seperti ini kerap disamarkan sebagai liquid vape biasa untuk mengelabui masyarakat, terutama kalangan muda.

Saat ini, pelaku H telah diamankan di Mapolres Nunukan untuk menjalani pemeriksaan intensif. Polisi juga tengah menunggu hasil uji laboratorium untuk memastikan kandungan zat aktif pada cairan tersebut.

“Kasus ini masih kami dalami untuk mengetahui asal-usul cairan itu dan kemungkinan adanya jaringan lain yang terlibat,” tegas Sunarwan.

Sebelumnya, kasus serupa juga sempat mengguncang wilayah Nunukan, di mana dua remaja putus sekolah diamankan karena memiliki liquid mengandung ganja sintetis. Fenomena ini menjadi alarm keras bagi aparat dan masyarakat untuk mewaspadai bentuk baru penyalahgunaan narkotika. []

Admin03

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com