92 Keluarga di Desa Loa Kulu Kota Terima BLT Rp 900 Ribu

KUTAI KARTANEGARA – 92 keluarga di Desa Loa Kulu Kota, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), baru saja menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah desa setempat. Masing-masing keluarga penerima manfaat (KPM) menerima bantuan sebesar Rp 300 ribu per bulan. Penyaluran kali ini dilakukan sekaligus untuk tiga bulan, sehingga total bantuan yang diterima setiap individu mencapai Rp 900 ribu untuk Tahun Anggaran 2024.

“Penyaluran BLT ini dilakukan secara transfer langsung ke rekening masing-masing penerima,” jelas Kepala Desa Loa Kulu Kota, Muhamad Rizali. Penyerahan BLT secara simbolis dilakukan di kantor Desa Loa Kulu Kota dan dipimpin langsung oleh Kades Rizali. “Dengan tersalurkannya BLT ini, kami berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan menjadi berkah bagi kita semua,” tutur Kades Rizali.

Program BLT ini diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama di tengah berbagai tantangan yang dihadapi saat ini. Sebelum program BLT ini berjalan, pemerintah desa telah melakukan pendataan dan verifikasi terhadap calon penerima manfaat. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa bantuan ini tepat sasaran dan diterima oleh keluarga yang benar-benar membutuhkan.

“Kami ingin memastikan bahwa bantuan ini benar-benar sampai kepada mereka yang membutuhkan,” ujar Kades Rizali. Selain BLT, Desa Loa Kulu Kota juga telah melaksanakan berbagai program lain untuk membantu masyarakat, seperti program ketahanan pangan, kesehatan, dan pendidikan.

Pemerintah desa berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membantu mereka dalam menghadapi berbagai tantangan. Masyarakat Desa Loa Kulu Kota mengapresiasi program BLT dan berbagai program lain yang telah dilaksanakan oleh pemerintah desa. Mereka berharap program-program ini dapat terus berjalan dan membantu meningkatkan kualitas hidup mereka.

“Kami sangat bersyukur atas bantuan ini. Bantuan ini sangat membantu kami dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ungkap salah satu KPM. []

Redaksi08/adv